Thiem, yang kalah dari Nadal di perempat final Monte Carlo bulan lalu, merupakan petenis terakhir yang mampu mengalahkan petenis Spanyol di lapangan tanah liat -- pada Roma Masters tahun lalu.
Baca juga: Nadal depak Thiem dari Monte Carlo
Nadal mencatatkan rekor 50 kemenangan set secara beruntun pada satu jenis permukaan lapangan, tersebut dengan menaklukkan petenis Argentina Diego Schwartzman pada Kamis.
Petenis 24 tahun Thiem mematahkan servis pemegang gelar Madrid Nadal sebanyak lima kali, sebelum mengunci kemenangan dengan pukulan winner menyilang dalam waktu kurang dari dua jam.
"Hari ini saya tidak bermain cukup bagus," kata Nadal seperti dilansir Reuters.
"Dia bermain lebih baik daripada saya, ini akhir dari sejarah," tambahnya.
"Beberapa hari Anda tidak bermain sebagus yang Anda mainkan, itu terjadi karena lawan Anda bermain bagus," tambahnya.
Dengan hasil itu maka Thiem menjadi pemain ketiga setelah Gaston Gaudio dari Argentina dan Novak Djokovic dari Serbia yang mampu mengalahkan Nadal di tiga pertandingan di lapangan tanah liat.
Baca juga: Thiem kalahkan Nadal di perempat final Madrid Terbuka
"Dengan mengalahkan Rafa di sini maka perbandingan level saya naik menuju Monte Carlo," kata Thiem.
"Dia memenangi 21 pertandingan di lapangan tanah liat dan 50 set, dan saya harus bermain lebih dari biasanya dan itu apa yang saya telah lakukan," tambahnya.
Petenis Austria itu, yang menghuni peringkat kelima, akan berhadapan dengan petenis Afrika Selatan Kevin Anderson di semifinal pada Sabtu.
(A020)
Pewarta: Antara
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018