Bantul (ANTARA News) - Tim sepak bola PSIM Yogyakarta bermain imbang melawan PS Mojokerto Putra dengan skor 0-0 pada lanjutan Liga 2 Tahun 2018 pekan kedua di Stadion Sultan Agung, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa sore.

Pada babak pertama pertandingan, permainan anak-anak PSIM Yogyakarta sebenarnya sempat menciptakan sebuah peluang emas, akan tetapi belum membuahkan gol ke gawang PS Mojokerto Putra yang dijaga Putut Wijiarto.

Sebaliknya, tim tuan rumah PSIM Yogyakarta justru sempat mendapat tekanan dari permainan PS Mojokerto Putra pada menit awal, akan tetapi umpan dari Krisna Adi gagal disempurnakan pemain lainnya.

Pada babak kedua, anak-anak "Laskar Mataram" berupaya keras untuk menguasai permainan bola. Mereka berharap bisa meraih angka, namun laju bola ke arah gawang dari striker PSIM masih bisa diantisipasi kiper PS Mojokerto Putra.

Pada pertengahan babak kedua, pemain PSIM Yogyakarta juga membuat peluang, namun tembakan keras ke arah gawang PS Mojokerto bisa ditepis kiper. Hingga babak kedua berakhir, skor tetap 0-0.

Selama pertandingan tersebut terjadi pergantian pemain sebanyak tiga pemain di PSIM Yogyakarta, sedangkan dua pemain PS Mojokerto Putra diganti. Seorang pemain PS Mojokerto terkena kartu merah dan kartu kuning.

Sementara itu, Pelatih PSIM Yogyakarta Bona Elisa Simanjuntak dalam konferensi pers usai pertandingan mengatakan perjuangan anak-anak asuhannya pada pertandingan itu kurang memuaskan karena hanya meraih satu poin di kandang sendiri.

"Memang hasil ini tidak baik buat tim ini, tetapi anak-anak kami lihat sudah berusaha semaksimal mungkin. Dan saya rasa anak-anak bermain baik tetapi belum beruntung. Tentu ini jadi bahan evaluasi kami," katanya.

Bona mengatakan dari hasil pertandingan tersebut tentu ada kekurangan karena hanya bermain imbang.

"Tentu ada masalah dan nanti dengan tim, pelatih akan evaluasi dan perbaiki dengan waktu tersisa menghadapi pertandingan," katanya.

Pelatih PS Mojokerto Putra Jamal Yastro mengatakan, meski bermain imbang dengan skor 0-0 melawan PSIM Yogyakarta, timnya sudah beruntung karena setidaknya tidak kalah dan mampu mengantongi satu poin pada laga tersebut.

"Pemain kami kukuh walaupun diserang seperti yang kita saksikan. Pemain kami tetap fokus dan konsentrasi dari menit awal sampai akhir sehingga kami bisa menahan, paling tidak membawa pulang satu poin," katanya.

Baca juga: PSIM Yogyakarta unggul 3-0 lawan PSBI Blitar
 

Pewarta: Hery Sidik
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2018