Tokoh perempuan Muslim Sumba Timur janji menangkan Emelia

Saya memilih dan memperjuangkannya bukan karena unsur politik. Walaupun dulu saya sempat duduk sebagai ketua PKB di Sumba Timur, tapi pilihan saya ini lebih pada unsur kemajuan yang dibawakan seorang perempuan NTT, yaitu Mama Emi."

Kupang (ANTARA News) - Tokoh Perempuan Muslim dari kabupaten Sumba Timur, provinsi Nusa Tenggara Timur Rosnawati Umat Salim (64) menjanjikan akan memenangkan Calon Wakil Gubernur NTT Emelia Julia Nomleni atau Mama Emi dalam kontestasi Pilgub NTT 2018.

"Saya akan bantu memenangkan Mama Emi dalam pilkada NTT kali ini karena beliau adalah satu-satunya wanita dalam pilgub 2018 kali ini," katanya kepada wartawan di Kupang, Minggu.

Mama Ros sapaan akrabnya itu merupakan sosok perempuan Muslim yang cukup dikenal di kalangan umat muslim, khususnya kaum perempuan di Kabupaten Sumba Timur.

Menurutnya, pilihannya jatuh pada sosok Mama Emi bukan karena unsur politik. Namun, dia melihat telah ada sebuah kemajuan dalam dunia perpolitikan di provinsi berbasis kepulauan itu dengan majunya seorang kandidat wanita.

"Saya memilih dan memperjuangkannya bukan karena unsur politik. Walaupun dulu saya sempat duduk sebagai ketua PKB di Sumba Timur, tapi pilihan saya ini lebih pada unsur kemajuan yang dibawakan seorang perempuan NTT, yaitu Mama Emi," jelasnya.

Sebagai seorang perempuan, Mama Ros boleh dikatakan sukses mendidik anak-anaknya. Kini seorang anak lelakinya bekerja sebagai manajer di sebuah perusahaan tenaga nuklir di Jepang.

"Anak perempuan saya juga bekerja di PBB. Karena itu, saya memang sudah sering ke luar negeri dan melihat banyak perkembangan terkhusus kehidupan kaum perempuan di luar negeri," ungkapnya.

Di luar negeri, menurut pengakuannya melihat banyak perkembangan dan cara pandang yang sudah agak berbeda terhadap kaum perempuan.

"Saya pernah ke Jepang, Singapura, Brunei, dan Malaysia. Di sana, penghargaan terhadap perempuan cukup tinggi. Para perempuan diberikan ruang kehidupan yang sama dan sederajat dengan kaum lelaki," katanya.

Dengan pengalaman ini, dia merasa ada sesuatu yang berbeda, sebuah perubahan, yang dibawakan Mama Emi dalam kehidupan perpolitikan di NTT ini.

"Saya bisa berbicara dengan banyak orang dan memberikan pemahaman agar nanti memilih tokoh perempuan NTT ini dalam pilkada mendatang. Dia sosok perempuan yang patut didukung dan diberi kesempatan untuk memimpin," tegasnya.