Hanoi (ANTARA News) - Pelatih Vietnam Alfred Riedl yakin timnya yang naik turun, siap membuat kejutan besar lain dan menaklukkan tim tangguh Piala Asia Irak dalam pertandingan perempatfinal Sabtu (21/7). Melajunya Vietnam ke perempat-final pertama kalinya dalam 47 tahun mengejutkan banyak orang dan yakin impian mereka bisa berlanjut. Mereka diyakini bisa mendominasi Grup B dan Riedl menganggap lolosnya mereka dari tingkat grup merupakan `sensasi`. "Itu amat bagus bagi sepak bola Vietnam," kata pelatih asal Austria itu. "Hanya beberapa orang yang memperkirakan hasil ini dan melaju ke perempatfinal merupakan prestasi besar bagi tim." Dukungan kuat dari penonton tuan rumah, amat membantu Vietnam untuk menundukkan juara Piala Teluk Uni Emirat Arab 2-0 dan imbang 1-1 lawan juara Asian Games Qatar sebelum Jepang terlalu tangguh Senin ketika mereka kalah 1-4. Meski kalah, mereka melaju ke perempatfinal berkat kemenangan UEA 2-1 atas Qatar di Ho Chi Minh City pada hari yang sama. Itu berarti mereka harus berangkat ke Bangkok untuk bertemu Irak, Sabtu, dengan pemain Irak secara fisik lebih tangguh tidak merisaukan Riedl. "Seperti lazimnya, ketika kami bermain lawan musuh yang lebih jangkung, tak ada yang istimewa. Itu biasa," katanya, dengan tim mudanya dengan tinggi rata-rata 170 centimeter. "Saya berharap kami bisa berbuat sesuatu dan mungkin Vietnam akan membuat kejutan lagi. Anda tak akan pernah tahu," katanya kepada AFP.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007
