Makassar (ANTARA News)- Menristek Dikti Mohamad Nasir mendorong Universitas Hasanudin untuk masuk 500 besar dunia mengikuti beberapa kampus lain di Indonesia.
Menristekdikti Mohamad Nasir mengatakan itu ketika menghadiri pelantikan Prof Dr Dwia Aries Tina Palubuhu MA sebagai rektor Unhas di Gedung AP Pettarani Makassar, Jumat.
"Tanggung jawab rektor kedepannya tidak ringan. Persaingan yang begitu hebat membuat kampus dituntut mampu melakukan inovasi dan kreativitas. Kita dorong bagaimana Unhas bisa masuk kelas dunia," jelasnya.
Ia menjelaskan, perguruan tinggi di Indonesia memang dituntut untuk dapat bersaing di kelas dunia. Untuk melakukan itu tentu ada upaya yang wajib dilakukan diantaranya publikasi internasional.
Menurut dia, satu riset yang dikembangkan secara optimal tentunya begitu penting karena muaranya tidak lain demi untuk masa depan.
Kondisi terbatasnya perguruan tinggi di tanah air yang mampu masuk dalam daftar 500 besar dunia juga harus menjadi perhatian dan tantangan bagi setiap kampus termasuk Unhas untuk berbenah.
"Saya berharap Unhas menjadi pelopor di Kawasan Timur Indonesia untuk masuk kelas dunia. Untuk itu riset dan inovasi harus terus dikembangkan dan itu tentunya butuh kerja keras," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mengaku bangga setelah Unhas pertama kalinya memiliki rektor melalu proses aklamasi.
Dengan terpilihnya kembali Prof Dwia Aries Tina, maka diharapkan dengan pengalaman pada empat tahun lalu, membuat rektor bisa lebih memahami dan menguasai akan apa saja yang perlu dilakukan guna membawa kampus itu masuk dalam jajaran perguruan tinggi elit di dunia.
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018