Beijing (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo meminta Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam memberikan perhatian secara khusus tenaga kerja Indonesia.
"Permintaan tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat menerima Carrie Lam di Istana Negara," kata Konsul Jenderal RI untuk Hong Kong Tri Tharyat yang turut mendampingi pemimpin Hong Kong itu di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, Presiden juga menyambut baik penerapan sanksi baru yang lebih keras kepada agen penyalur TKI di Hong Kong yang melanggar aturan.
Meskipun demikian, lanjut dia, Presiden tetap meminta pemerintah Hong Kong memberikan perlindungan yang optimal kepada para TKI.
Sementara itu, Carrie Lam menjamin bahwa pemerintahannya akan terus melakukan pembenahan peraturan ketenagakerjaan agar tenaga kerja asing tetap tenang, aman, dan nyaman bekerja di Hong Kong.
Dia juga mengakui bahwa tenaga kerja asing, termasuk dari Indonesia, berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Hong Kong.
Setelah bertemu Presiden, Carrie Lam menghadiri seminar ekonomi mengenai kemitraan Indonesia dan Hong Kong serta mengunjungi Sekretariat ASEAN di Jakarta.
"Kunjungan Kepala Eksekutif Hong Kong menunjukkan semakin eratnya hubungan dengan Indonesia, khususnya setelah Presiden Jokowi berkunjung ke Hong Kong pada tahun lalu," kata Tri dalam keterangan tertulisnya kepada Antara di Beijing.
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2018