Muenchen (ANTARA News) - Pelatih Bayern Muenchen Jupp Heynckes akan memutuskan pada menit terakhir apakah bek David Alaba dan gelandang Corentin Tolisso dapat bermain pada laga pertama semi final Liga Champions pada Kamis (26/4) dini hari WIB, saat mereka menjamu Real Madrid.
Kabar itu membuat ambisi Jawara Jerman itu untuk membalas dendam setelah disingkirkan Madrid pada tahun lalu, untuk membuat mereka terdepak dari kompetisi elit ini untuk keempat kalinya secara beruntun dari lawan yang berasal dari Spanyol, terancam, mengingat mereka juga sudah pasti tidak diperkuat pemain internasional Chile Arturo Vidal, yang absen sampai akhir musim menyusul operasi yang dijalaninya.
"Untuk David Alaba dan Corentin Tolisso, apakah mereka akan dimasukkan ke dalam skuad akan diputuskan besok pagi," kata Heynckes kepada para pewarta, Selasa (24/4) setempat.
Alaba telah menjalani perawatan untuk cedera punggungnya selama beberapa pekan, dan absen pada sesi latihan terakhir pada Selasa (24/4) pagi, sedangkan Tolisso baru pulih dari cedera tulang kering.
"Tim-tim di empat besar Liga Champions harus berurusan dengan cedera-cedera," tambah Heynckes. "Contohnya, Arturo bagi saya merupakan pemain yang sangat penting. Namun kami perlu mengompensasi kehilangan ini."
Muenchen mengejar trofi Eropa keenamnya, berharap dapat mengulangi musim 2013 di mana mereka sukses mengukir trigelar kembali di bawah asuhan Heynckes, namun mereka akan perlu menurunkan tim terkuat saat melawan juara bertahan sekaligus juara Eropa sebanyak 12 kali itu.
Baca juga: Salah pimpin Liverpool hadapi "sang mantan"
Baca juga: Preview Liga Champions - Real Madrid butuh pelampiasan
Baca juga: Ini komentar semifinalis Liga Champions
Sang pelatih veteran, yang kembali dari masa pensiunnya pada September untuk kembali melatih Muenchen, mengatakan meski Madrid begitu kuat dan memiliki dua gelar Liga Champions secara beruntun, tidak ada tim favorit.
"Pertandingan ini akan menjadi kegembiran untuk konsumen sepak bola karena Anda memiliki pemain-pemain papan atas di kedua tim dan tim-tim yang bermain atraktif, memuncaki sepak bola," kata pria Jerman itu.
"Besok tidak ada (tim) favorit. Meski saya memiliki perasaan bagus mengenai kami."
Ini merupakan pertemuan dua leg kedua klub untuk keempat kalinya dalam tujuh musim, di mana Real memenangi dua di antaranya.
"Di semifinal di mana tim-tim dengan tradisi besar di Liga Champions seperti ini, (maka) tidak ada favorit. Anda dapat berkata bahwa Real memenangi dua gelar terakhir secara berturut-turut dan mungkin mereka memiliki keuntungan namun kami benar-benar berada dalam situasi yang bagus," kata Heynckes.
"Kami telah menjuarai Liga Jerman, kami berada di final Piala Jerman, kami memainkan musim yang luar biasa dan kami ingin memahkotainya dengan spot di final. Namun favorit? Bagi saya tidak ada favorit."
Pewarta: A. Rauf
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018