Bangkok (ANTARA News) - Irak maju ke perempatfinal Piala Asia untuk keempat kalinya secara beruntun setelah bermain imbang tanpa gol melawan Oman dalam pertandingan terakhir mereka di Grup A, Senin. Irak memimpin Grup A dengan lima poin, tetapi harus berjuang keras untuk meahan gelombang serangan Oman, karena bila kalah bisa tersingkir dari turnamen tersebut. Hasil tersebut menimbulkan sorak sorai di salah sektor stadion Supachalasai yang hampir kosong, dimana sekitar 200 penonton secara bersama-sama mengibarkan bendera Irak setelah peluit ditiup tanda pertandingan berakhir. "Bahkan bila kami tidak bermain baik, kami harus berbuat segala sesuatu untuk lolos ke babak berikutnya," kata pelatih Irak asal Brasil, Jorvan Vieira pada konferensi pers. "Pertandingan tersebut merupakan pertandingan sangat menegangkan. Pertandingan itu seperti pertandingan final, pertandingan yang sangat ketat," katanya. Oman memerlukan kemenangan untuk meju ke babak berikutnya dan karenanya terus melancarkan serangan sejak babal awal. Oman mempunyai peluang emas di menit kedelapan ketika tembakan Badar Mubarak dari luar daerah penalti diselematkan Noor Sabri. Mereka juga hampir unggul di menit ke-27 saat Ismail Al Ajmi menerima umpang silang dan melepaskan tembakan ke kerumunan pemain belakang lawang. Oman semakin frustrasi menjelang babak pertama usai ketika Fawzi Bashir mengejar umpan bola panjang dan kemudian melepaskan tembakan keras dari sudut yang sempit, tetapi bola tendangannya jauh melebar. Oman terus melakukan tekanan di babak kedua dan mempunyai peluang di menit ke-52, tetapi sundulan Ali Ajmi melintas di atas mistar gawang, demikian Reuters.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007