"Jumlah perguruan tinggi di Tanah Air cukup banyak dengan pengajar yang jumlah ribuan, namun saat ini Pemerintah memiliki pekerjaan rumah dengan keterbatasan dalam hal kualitas sumber daya manusia. Dengan kerjasama ini diharapkan maka kualitas SDM pengajar di perguruan tinggi dapat ditingkatkan," kata Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) Kamaruddin Amin usai penandatanganan MoU pemberian Beasiswa antara Kemenag dengan CQ University Australia di Jakarta, Senin.
CQ University Australia akan memberikan beasiswa kepada 500 dosen di Perguruan Tinggi Kementerian Agama (PT Kemenang), dimana setiap tahunnya sebanyak 100 orang dan beasiswa ini direncananya akan dilakukan selama lima tahun kedepan.
Dikatakan, kerja sama ini merupakan bentuk upaya bersama antara pihaknya dengan CQ University Australia untuk mewujudkan komitmen bersama dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, khususnya pada pendidikan tinggi di Indonesia.
Ia menambahkan bentuk kerjasamanya bukan hanya memberikan beasiswa dengan mengirim dosen mendapatkan gelar PhD di CQ University Australia, namun juga terbuka untuk penelitian bersama antara perguruan tinggi dibawah Kemenag dengan universitas tersebut.
Kamaruddin mengakui bahwa saat ini banyak penelitian yang bisa dikolaborasikan seperti di Universitas Islam Nasional (UIN) di seluruh Indonesia antara lain pada fakultas kedokteran, kesehatan masyarakat, dan tehnik.
"Pengiriman mahasiswa ini akan kami lakukan segera pada tahun ini. Program beasiswa untuk S3 bagi dosen yang akan mengambil gelar PhD di fakultas di CQ University Australia," katanya.
Senior Deputy Vice-Chancellor and Vice-President International and Services CQ University Australia, Alastair Dawson mengatakan bahwa untuk tahap awalnya pemberian beasiswa dilakukan kepada 100 mahasiswa dari PT di bawah Kemenag untuk mendapatkan gelar PhD.
"Melalui MoU yang kami tanda tangan ini CQ University Australia dengan senang hati menerima mahasiswa Indonesia untuk melanjutkan pendidikannya dan meraih cita-cita dengan mendapatkan gelar PhD," katanya.
Dia juga menegaskan bahwa beasiswa ini diharapkan akan membantu mendukung pemerintah mengatasi masalah SDM pengajar sehingga dapat meningkatkan kualitas dosen di Indonesia.
Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018