Jakarta (Antara/AsiaNet) -- Sekitar 30 perusahaan asal Taiwan siap menggarap peluang bisnis di Indonesia lewat penyelenggaraan Taiwan Trade and Investment Delegation 2018 yang dihelat di Jakarta, pada Senin (23/4). Dipimpin oleh Taiwan External Trade Development Council (TAITRA), event ini menjadi kesempatan emas bagi para pelaku usaha bisnis asal Taiwan untuk berkancah di pasar Indonesia.


"Indonesia memiliki posisi penting dalam rangka pengimplementasian kebijakan perdagangan baru Taiwan, New Southbound Policy," ujar Director Taiwan Trade Center Jakarta Danny Liao.


New Southbound Policy atau Kebijakan Baru Ke Arah Selatan merupakan inisiatif peningkatan kerjasama perdagangan antara Taiwan dan sejumlah negara di Asia Tenggara, Asia Selatan dan Australasia. Inisiatif ini dicetuskan pemerintah negeri Formosa pada 2016.


"Oleh karena itu, kami mengajak sejumlah perusahaan Taiwan untuk menawarkan berbagai produk mereka yang inovatif, berkualitas tinggi, dan dengan harga yang kompetitif," lanjut Danny.


Perusahaan-perusahaan yang turut hadir bergerak di berbagai lini bisnis, mulai dari perawatan tubuh, pencahayaan, sanitasi, peralatan bangunan, hingga permesinan manufaktur.


Digarap dengan format face-to-face business matchmaking, event ini memungkinkan para calon mitra lokal untuk menggali lebih dalam terkait produk hingga potensi bisnis.


Pada kesempatan yang sama, Deputy Manager International Business Development Sanitar Co., Ltd. Ming Chia Liu mengatakan, pihaknya sangat antusias untuk dapat melebarkan sayapnya ke Indonesia.


"Dengan jumlah populasi penduduk yang besar, Indonesia tentunya menawarkan peluang pertumbuhan bisnis yang menggiurkan sekaligus menantang. Kami siap untuk meramaikan pasar produk sanitasi di Indonesia," tutup Ming.


Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

TAITRA Indonesia

Email: jakarta@taitra.org.tw



Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2018