"Ini bukan kampanye terbuka. Ini konser musik, karena tidak ada ajakan, tidak bagi-bagi APK, dan tidak bicara program. Ini persembahan Rhoma Irama kepada masyarakat," katanya di Magelang, Senin.
Menyinggung beberapa orang yang hadir mengenakan kaus dukungan pada pasangan calon gubernur nomor urut 2, dia mengatakan kalau pakai kaus itu pakaian sehari-hari. Di sini suasananya kegembiraan, bukan anarkis, perlu dihargai partisipasi masyarakat.
Pada kesempatan tersebut Sudirman Said sempat menyanyikan lagu Rhoma Irama berjudul "Indonesia"
"Ini bagian dukungan Pak Haji (Rhoma Irama) pada pasangan kami, beberapa waktu lalu beliau mendeklarasikan dukungan itu dan sekarang konser di sini," katanya.
Ia mengatakan memang sekarang belum waktunya kampanye terbuka dan kegiatan ini konser musik saja dan pihaknya hadir.
Ia menuturkan nanti pada 29 April 2018 akan ada lagi konser di Pekalongan.
Ditanya tentang apa yang ingin dicapai dengan kehadiran Rhoma Irama, dia mengatakan sejak dulu Rhoma Irama seorang budayawan, seorang pemusik yang terus menyuarakan pesan-pesan moral masyarakat dan lagu-lagu yang diciptakan tahun 1980an masih relevan sampai sekarang.
"Saya kira usia beliau sudah senior tetapi masih berkarya, masih semangat, masih main musik seperti 30 tahun lalu ketika pertama kali saya kenal lewat koran," katanya.
Konser yang dihadiri ribuan penonton tersebut diwarnai hujan sejak Rhoma Irama pentas di atas panggung.
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018