"Ini merupakan peluncuran pertama di dunia Zenfone Max Pro M1. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia merupakan pasar penting, untuk konsumen kami dapat menggunakan Max Pro M1 pertama kalinya," ujar Benjamin Yeh, Asus South East Asia Regional, di Jakarta, Senin.
Benjamin menyebut Zenfone Max Pro M1 produk yang terinspirasi dari fans Asus. Dalam presentasinya dia bahkan menyebutkan "Di Indonesia, Dari Indonesia, Untuk Indonesia, Pertama di Indonesia."
Asus juga melakukan banyak riset di Indonesia di mana hasil riset menunjukkan konsumen Indonesia menginginkan performa, baterai, layar dan kamera, yang lebih baik.
Melihat pangsa pasar gaming di Indonesia, Asus menjuluki Zenfone Max Pro M1 sebagai Limitless Gaming yang diklaim mampu memenuhi kebutuhan penggemar game.
Dalam presentasinya, Marketing Manager Asus Indonesia, Galip Fu, juga menyebutkan bahwa populasi mobile gamer di Indonesia diprediksi 54,7 juta pengguna pada 2019.
"Ini merupakan waktu yang tepat bagi kami untuk mengembangkan ponsel mobile gaming dengan desain limitless," kata Galip.
Zenfone Max Pro M1 mengusung layar 6 inci yang dikemas dalam layar 5,5 inci dengan resolusi Full HD+.
Ponsel tersebut dibekali prosesor Qualcomm Snapdragon 636 dengan LPDDR4X RAM dan pure Android Oreo, serta baterai 5.000mAh.
Untuk kamera, Asus membekali Zenfone Max Pro M1 dengan kamera belakang ganda 16MP yang memiliki fitur bokeh dan HDR, dan kamera depan 13MP. Untuk keamanan, perangkat tersebut dipersenjatai fingerprint dan face unlock.
Dalam kesempatan yang sama, Asus juga meluncurkan Zenfone Max M1 yang memiliki layar 5,5 inci dan baterai 4.000mAh, serta Zenfone 5q yang hadir dengan empat kamera.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018