Sidoarjo (ANTARA News) - Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan akan membuat pusat informasi super koridor untuk mempertemukan penjual dan pembeli terutama dalam meningkatkan usaha kecil dan mikro (UKM) di Jatim.
"Di situ akan ada transaksi dengan kuantitas yang cukup besar, tetapi untuk usaha mikro tidak akan nututi (mengejar), oleh karena itu pelaku UKM harus tergabung dalam koperasi," katanya usai menjadi pembicara dalam kegiatan bertajuk "Temu Bisnis Koperasi dan UKM Jatim, demi Eksistensi dan Kebangkitan Ekonomi Rakyat" di salah satu hotel di Sidoarjo, Kamis.
Ia mengemukakan, setelah itu terbentuk nantinya akan ada komunal branding sehingga produk yang dihasilkan oleh para pelaku UKM ini bisa bersaing secara luas.
"Beberapa kali saya mengunjungi sentra-sentra industri salah satu yang dipesan adalah penguatan koperasi, sehingga keberadaan koperasi ini bisa terus ditingkatkan," ujarnya.
Ia menjelaskan, saat ini UKM harus mendapatkan prioritas tersendiri karena sebagai salah satu penguatan ekonomi di daerah baik itu yang ada di gunung sampai dengan pesisir.
"Sehingga pemerataan ini perlu dilakukan untuk penguatan pemberdayaan ekonomi masyarakat," ucapnya.
Dirinya juga sangat mendukung kegiatan pertemuan ini karena menjadi bagian penting dalam menyiapkan rencana konkret, seperti masalah marketing permodalan dan juga persoalan lainnya.
"Koperasi UKM ini menjadi langkah awal, termasuk bagaimana mendapatkan dukungan seperti permodalan," ujarnya.
Dalam pelaksanaan pemilihan Gubenur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berpasangan dengan Emil Dardak. Pasangan ini akan bertarung melawan pasangan Saifullah Yusuf yang berpasangan dengan Puti Guntur Soekarno.
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018