Pengguna Siri sebelum dapat menggunakan aplikasi ini harus mendaftarkan suara mereka. Meski pun suara sudah terekam, Apple menemukan tiga kelemahan aplikasi mereka dalam perintah “Hey Siri”, seperti diberitakan oleh Phone Arena.
Pertama, pengguna tidak sengaja mengaktifkan asisten virtual dengan mengeluarkan kalimat yang mirip dengan “Hey Siri”. Kedua, asisten virtual juga mengenali suara bukan pemilik perangkat jika mereka memanggil “Hey Siri”.
Terakhir, yang paling mengganggu, orang yang bukan pengguna tidak sengaja mengaktifkan asisten virtual dengan mengatakan kalimat yang mirip dengan “Hey Siri”.
Apple berencana memperbaiki asisten virtual Siri menggunakan machine learning untuk mengenali suara pemilik perangkat lebih baik lagi, diharapkan mampu mengatasi masalah dari pemilik hingga 50 persen dan non-pemilik hingga 75 persen.
Siri dari Apple menjadi asisten virtual yang beredar, diluncurkan pada 2011. Seiring dengan perkembangan zaman, Google Assistant dan Alexa dari Amazon terlihat lebih banyak digunakan oleh konsumen.
Baca juga: Apple cari insinyur untuk tingkatkan kemampuan dan IQ Siri
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018