Jakarta (ANTARA News) - PT Pelayaran Nasional Indonesia siap mengangkut 6.000 sepeda motor lewat program mudik gratis yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan pada Lebaran 2018.
Sekretaris Perusahaan Pelni Ridwan Mandaliko dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, mengatakan pihaknya menyiapkan KM Dobonsolo untuk melayani pemudik sepeda motor dari Jakarta ke Semarang, Jawa Tengah.
Selain KM Dobonsolo, pelayanan pemudik sepeda motor gratis Jakarta-semarang ini akan didukung pula dengan kapal penumpang dan kapal angkut motor.
KM. Dobonsolo merupakan kapal "3in1" tipe 2.000 penumpang yang mampu mengangkut orang, kontainer, sepeda motor, mobil dan alat berat ini akan digunakan khusus untuk melayani mudik sepeda motor yang diselenggarakan Kemenhub.
Pelni akan memberangkatkan KM Dobonsolo dan kapal Pelni dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta menuju Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang pada 9, 10, 11, 12 dan 13 Juni 2018. Sedangkan untuk arus balik dari Semarang pada 18, 19, 20, 21 dan 22 Juni 2018.
Ridwan mengatakan volume sepeda motor dan penumpang pada mudik tahun lalu mencapai 4.487 sepeda motor, sedangkan penumpangnya mencapai 9.827 orang.
?Rinciannya 2.161 motor 4.532 penumpang pada arus mudik, 2.326 motor 5.295 penumpang pada arus balik,? katanya.
Perkiraan untuk tahun ini, dia memperkirakan pemudik sepeda motor akan naik menjadi sekitar 6.000 motor dan 12.000 penumpang naik.
Sepeda motor yang akan diperkirakan naik 4.487 motor dan penumpang akan naik dari 9.827 menjadi 6.000 orang, katanya.
Mudik bareng gratis dengan kapal laut Pelni didanai dari Kemenhub dan bertujuan untuk mengurangi kecelakaan di jalan raya.
Program ini telah dibuka pendaftaranya, dengan syarat, memiliki STNK dan SIM yang sah, kondisi motor layak jalan, tidak boleh ada modifikasi/aksesoris tambahan yang dapat mengganggu proses lashing, harus ada penyangga/standar tengah (standar dua) dan harus dilengkapi dengan pegangan belakang.
Selanjutnya, ukuran roda dan ban standar atau sesuai spesifikasi pabrik, tidak diperbolehkan adanya kota samping kiri, kanan maupun belakang, jumlah helm harus sesuai dengan jumlah penumpang, bensin sepeda motor saat akan diangkut harus dalam keadaan maksimal maksimal liter, kunci motor pada saat akan diangkut dapat dititipkan kepada penitia atau petugas pelaksana.
Kemudain setelah melakukan pendaftaran daring, peserta mudik wajib melakukan verifikasi data dengan membawa bukti pendaftaran online dan perlengkapan persyaratan administrasi (SIM C, STNK, KTP, KK) paling lambat tujuh hari kerja setelah pendaftaran daring di lokasi-lokasi yang telah ditentukan pada pukul 09.00-16.00 WIB.
Pendafataran daring melalui: http;//mudikgratis.dephub.go.id/ mulai 25 Maret 2018 hingga 19 Mei 2018 atau scan QR Code. Verifikasi pendaftaran online dilakukan mulai 27 Maret hingga 19 Mei 2018.
Selain pendaftaran daring, pedaftaran juga dapat dilakukan langsung mulai 21 Mei hingga 2 Juni 2018, pukul 09.00 sampai 16.00 WIB dengan membawa persyaratan seperti KTP. SOM C, STNK, KK asli (selama kuota masih tersedia). Lokasi-lokasi pendaftaran langsung meliputi; Terminal Penumpang Nusantara Pelabuhan Utama Tanjung Priok. Jl. Panaitan No. 105 Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Pendaftaran juga dapat dilakukan di Kantor Pusat PT. PELNI (Persero) Ruang Auditorium EX. HSBC Lantai 2. Jalan Gajah Mada No. 14 Jakarta Pusat. Lapangan Ahmad Yani (tribun) Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 15 Sukarasa, Tangerang. Rusunawa Muara Baru Blok 10 Penjaringan, Jakarta Utara.
Baca juga: Pelni sediakan mudik gratis bareng 24 BUMN
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018