Nyon (ANTARA News) - Tim favorit Atletico Madrid akan menghadapi Arsenal pada semifinal Liga Europa, sedangkan Olympique de Marseille akan bertemu tim Austria Salzburg menyusul undian di markas UEFA pada Jumat.
Atletico berupaya untuk mencapai final Eropa ketiganya dalam empat tahun, setelah menjadi "runner up" di Liga Champions pada 2013/2014 dan 2015/2016.
Arsenal bukan hanya berharap dapat memenangi trofi Eropa pertamanya sejak 1994, namun mereka tahu bahwa harapan untuk tampil di Liga Champions musim depan bersandar pada memenangi Liga Europa di kota Prancis, Lyon, bulan depan.
"The Gunners" saat ini menghuni peringkat keenam di Liga Inggris dengan hanya sedikit peluang untuk finis di empat besar dan mendapatkan tiket kualifikasi Liga Champions.
Salzburg, yang mencetak tiga gol dalam rentang waktu lima menit pada Kamis untuk mengalahkan Lazio dengan skor agregat 6-5 dan menjadi tim Austria pertama yang mencapai semifinal Eropa sejak 1996, akan berharap memiliki peluang untuk mencapai final.
Pemuncak klasemen Liga Austria itu menang 1-0 di kandang pada fase grup musim ini, dan bermain imbang tanpa gol saat bermain di Prancis.
Marseille, yang kaptennya Dimitri Payet menjadi sosok inspiratif saat mereka bangkit untuk menang agregat 5-3 atas RB Leipzig pada perempat final, saat ini menghuni peringkat keempat di Liga Prancis.
Arsenal dan Marseille akan menjadi tuan rumah pada leg pertama yang berlangsung pada 26 April, sedangkan leg kedua akan dimainkan pada 3 Mei.
Pasukan Diego Simeone, yang menghuni peringkat kedua di Liga Spanyol, telah berhadapan dengan tim Inggris di Eropa musim ini, kalah 1-2 saat menjamu Chelsea dan bermain imbang 0-0 saat memainkan laga tandang ketika mereka tersingkir dari fase grup Liga Champions.
Bagaimanapun, belakangan ini mereka memiliki rekor bagus saat berhadapan dengan tim Inggris, memenangi tiga pertandingan terakhirnya dan memiliki daya serang yang bagus dalam diri Diego Costa dan Fernando Torres.
Atletico juga mengalahkan Liverpool pada semifinal Liga Europa pada 2010, sebelum kemudian mengangkat trofi.
Salzburg, yang didukung produsen minuman energi Red Bull, memiliki rekor bagus di Eropa musim ini, hanya kalah satu kali dari 21 pertandingan, di mana kekalahan itu didapat dari Lazio saat takluk 2-4.
Pasukan Marco Rose mencatatkan kebangkitan luar biasa untuk memenangi leg kedua dengan skor 4-1 pada Kamis, setelah sempat tertinggal agregat 2-5 pada menit ke-55.
Marseille tidak terkalahkan di kandang sendiri pada Liga Europa musim ini dan akan mendapatkan dukungan para penggemar yang sangat fanatik ketika mereka menjamu Salzburg pada leg pertama.
Mereka memiliki rekor kehadiran penonton di level klub Eropa dengan 58.897 penonton yang menyaksikan mereka bermain di leg kedua saat melawan Leipzig pada Kamis, demikian Reuters melaporkan.
Baca juga: Arsenal tak mau pilih-pilih lawan semifinal Liga Europa
(H-RF/I015)
Pewarta: SYSTEM
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018