Ponsel baterai besar ini akan ditenagai chip dari Qualcomm, Snapdragon 636.
“Untuk itu, kami memilih Snapdragon 636 Mobile Platform yang merupakan prosesor mutakhir terbaik untuk performa dan efisiensi tenaga di segment mid-high smartphone, dan prosesor ini menawarkan performa yang jauh lebih tinggi dibanding seri mainstream sebelumnya,” kata Manajer Pemasaran ASUS Indonesia, Galip Fu, dalam keterangan pers, Jumat.
Berkat Snapdragon 636, ponsel ini disebut akan memiliki efisiensi baterai yang mumpuni sehingga pengguna yang memiliki produktivitas dan mobilitas tinggi akan terbantu.
Snapdragon 636 Mobile Platform menawarkan efisiensi energi yang lebih baik dibandingkan, namun, performa ponsel akan meningkat 40 persen dan 10 persen untuk gaming dan browsing dibanding seri Snapdragon 630 terdahulu.
Dalam keterangan tersebut, ASUS belum mau mengumumkan nama ponsel yang akan mereka keluarkan pada 23 April ini.
Maret lalu, ASUS baru meluncurkan ponsel berbaterai besar ZenFone Max Plus M1.
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018