Quito, Ekuador (ANTARA News) - Pasangan kembar perempuan yang berpisah sejak dilahirkan, yang diduga bahwa para dokter Ekuador menyembunyikannya dari sang ibu bahwa ia telah melahirkan dua bayi kembar, agar mereka dapat menahan seorang bayi lainnya untuk mereka sendiri, telah bertemu kembali, kata media massa setempat, Kamis. Sesama teman di kota yang sama, Guayaquil membawa kembali kedua anak gadis itu, 14 tahun setelah mereka berpisah. "Kami merasa malu-malu satu sama lain dan menangis," kata Andrea, yang dipangku oleh orang tua kandungnya, saat reuni, kata suratkabar El-Comercio. Merielisa yang juga bergembira bersama saudara kembarnya, mengatakan ia ingin tetap bersama orang tua kandungnya yang memangku dia, kata koran itu. Orang tua kandung itu menyalahkan kedua dokter tersebut yang tidak pernah mengatakan kepada mereka tentang anak kembar itu dan menuduh kedua dokter tersebut mencuri anaknya yang kedua. Kedua orang tua kandung tersebut mengatakan, seusai melahirkan, sang ibu dengan sengaja melepaskan anak keduanya kepada para dolter agar ia menjalani pengobatan karena masalah kesehatannya, dan setelah itu bayi tersebut tidak pernah diserahkan kembali kepadanya. Jaksa penuntut umum sedang melakukan penyelidikan tentang kasus itu, demikian laporan DPA. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007