Kapolda Bali resmikan "command center" jelang pertemuan IMF-WB

Denpasar (ANTARA News) - Kepala Kepolisian Daerah Bali, Irjen (Pol) Petrus R. Golose meresmikan gedung command center dalam rangka persiapan pertemuan Dana Moneter Internasional (IMF-WB) dan Bank Dunia, Oktober 2018 di Pulau Dewata.

"Dengan adanya fasilitas canggih ini, diharapkan dapat memantau situasi dan keamanan maupun memberikan pelayanan kepada masyarakat, maupun menjaga keamanan saat pelaksanaan Pilkada di Bali maupun persiapan IMF-WB," ujar Petrus R. Golose di Gedung Command Center Polda Bali, Rabu.

Dengan adanya command center akan mengubah sedikit demi sedikit cara pengamanan wilayah yang dahulunya konvensional, dimana saat ini sudah menggunakan teknologi modern dalam melayani masyarakat dengan cepat.

Terkait ancaman keamanan menjelang IMF-WB yang akan berlangsung di Bali, kata dia, pihaknya sudah membuat gugus tugas yang berbeda dengan command center yang bersifat tertutup.

Namun, untuk menjaga keamanan di Bali saat ini telah membentuk Satgas Counter Transnational and Organized Crime (CTOC) dan dari hasil monitoring tidak ada potensial yang menjurus pada terorisme dan kejahatan signifikan yang berkaitan transnasional crime.

Ia mengatakan, dalam menjaga keamanannya Pilkada Bali dan perhelatan bertaraf internasional ini, menjadi tanggung jawab Kapolda Bali agar pelaksanaannya berjalan kondusif.

"Untuk pengerahan pasukan, kami di Polda Bali sudah siap dan nanti akan ditambah khususnya mobil pengawalan terhadap peserta IMF-WB yang akan datang," ujarnya.

Pihaknya juga telah bekerjasama dengan anggota kepolisian lintas Polda Jawa Timur dan Korps Lalu Lintas Mabes Polri. "Saya sebagai kapolda Bali akan betul-betul memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di Polda Bali sehingga kita bisa memberikan rasa percaya kepada tim pelaksanaan IMF-WB," ujarnya.

Ke depan, pihaknya akan melakukan rapat dan mempresentasikan persiapan pengamanan kepada tim pelaksana acara IMF-WB dan panitia nasional terkait kesiapan pengamanan acara bertaraf internasional ini.

Dengan adanya moderenisasi dilingkungan Polda Bali saat ini, harap dia, dapat melayani masyarakat dengan optimal. "Tadi saya mencoba mengintegrasikan antara fungsi yang dimiliki dalam IT seperti aplikasi salak Bali yang menjadi kebanggaan Polda Bali yang bekejasama dengan Telkom," katanya.