Kak Seto di Jakarta, Kamis, mengatakan rahasianya untuk tetap bisa aktif bahkan rutin melakukan push up hingga 80 kali setiap pagi tidak terlepas dari pola makan yang baik.
"Saya memilih vegan," kata pria yang lahir di Klaten, 28 Agustus 1951 itu.
Keputusan Kak Seto untuk vegan atau hanya mengkonsumsi pangan nabati saja menjadikannya tetap bugar di usia menjelang 70 tahun.
Pencipta karakter Si Komo itu bahkan masih sanggup untuk melakukan koprol dan salto dengan amat lincah.
"Alasan saya memilih vegan dapat saya jelaskan lewat singkatan dari huruf-huruf vegan itu sendiri yakni Visi yang jelas untuk hidup, Emosi lebih cerdas, Gerak jadi lebih gesit, Amal soleh, dan Nutrisi yang berkualitas," katanya.
Kak Seto yang telah membuktikan manfaat pola hidup vegan kini menantang masyarakat di Tanah Air untuk menerapkan pola hidup serupa.
Ia menantang siapapun untuk menjalani vegan selama tujuh hari sebagai bentuk dukungan terhadap program donasi gizi buruk di Indonesia.
Tantangan itu merupakan bentuk dukungan Kak Seto terhadap program Indonesia Vegetarian Society (IVS) yang akan mendonasikan Rp50.000 persatu penantang vegan untuk satu anak gizi buruk.
Sebanyak 100 penantang pertama yang berhasil vegan selama tujuh hari berarti telah berkontribusi kepada program donasi anak-anak gizi buruk Indonesia.
Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018