Happiness Festival ungkap cara hidup bahagia

Jakarta (ANTARA News) - Happiness Festival perdana di Indonesia menawarkan sejumlah kegiatan yang berhubungan dengan kebahagiaan dan kesejahteraan.

Festival perayaan gerakan kebahagiaan global yang menggabungkan unsur sosial, ekologi dan spiritual ini menghadirkan orang-orang dari pemerintah, swasta, pesohor sampai para pakar.

Festival yang dinaungi Bappenas dan UN SDSN berkolaborasi dengan Project Semesta, United in Diversity (UID) ini bertujuan mengajak orang mengenal lebih Tujuan Pembangunan Berkelanjutan TPB).

Ini berkaitan dengan konsep "kebahagiaan" yang digaungkan PBB dalam laporan tahunan World Happiness Report sejak 2012.

"Generasi muda adalah nyawa gerakan TPB karena lebih dari 25 persen populasi Indonesia adalah generasi muda," kata Mari Elka Pangestu, President United Diversity, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.

Acara ini akan dihadiri Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Marzuki Usman sampai Vikra Ijas dari Kitabisa.com, Reza Gunawan, Ade Rai, Eva Celia, Andien sampai White Shoes and the Couples Company.

Pengunjung bisa belajar membantu masyarakat penyandang disabilitas dari ATC Widyatama dan Guru Bumi, mengikuti lokakarya membuat lip balm, membuat karya dari bambu.

Ada pula dialog tentang cara mengurangi sampah, bincang-bincaang dengan Jakarta Animal Aid Network, demonstrasi memasak serta diskusi makanan sehat bersama perwakilan Burgreens, menonton film "Cowspiracy", belajar parenting, belajar sirkus, tips dan trik wanita karir sampai yoga.

Happiness Festival akan berlangsung di Taman Menteng, Jakarta pada 31 Maret dan 1 April 2018.