Jakarta (ANTARA News) - Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mencapai kisaran Rp13.500-Rp13.700, melemah dibandingkan target dalam APBN 2018 Rp13.400 per dolar AS.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro di depan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) terkait Rancangan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2019 di Gedung DPD, Senayan, Jakarta, Selasa.
"Nilai tukar di 2019 diperkirakan Rp13.500 sampai Rp13.700. Ini memang ranahnya Bank Indonesia, tapi kami bisa sampaikan kenapa `range` yang diusulkan itu seolah-olah melemah dibandingkan 2017 maupun tahun ini," ujar Bambang.
Bambang melanjutkan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS memang tengah di bawah tekanan karena penguatan mata uang dolar AS dan rencana Bank Sentral AS The Federal Reserve yang masih akan menaikkan tingkat suku bunga acuan.
The Fed dalam pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) beberapa hari yang lalu memutuskan untuk menaikkan tingkat suku bunga acuan atau Fed Fund Rate sebesar 25 basis poin. Dengan demikian, saat ini Fed Fund Rate berada pada kisaran 1,5-1,75 persen.
"Tingkat bunga acuan di AS diperkirakan di akhir 2019 sudah mencapai tiga persen. Kalau tingkat bunga di AS sudah tiga persen, sedangkan di Indonesia sekarang 4,25 persen, kita bisa bayangkan bagaimana `capital outflow` yang akan terjadi," kata Bambang.
Menurut Bambang, bagaimanapun di dunia saat ini investasi yang paling aman dalam mata uang adalah dolar AS. Sedangkan instrumen investasinya yaitu dalam bentuk surat utang jangka pendek (treasury bill) yang diterbitkan pemerintah AS.
"Jadi bisa dibayangkan, jika tingkat bunga di AS naik, otomatis flow-nya itu bukan dari AS ke negara lain, tapi dari negara lain ke AS termasuk dari Indonesia," ujar Bambang.
Berdasarkan data kurs tengah Bank Indonesia, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada Selasa mencapai Rp13.708 per dolar AS, menguat dibandingkan hari sebelumnya Rp13.776 per dolar AS. Dalam dua pekan terakhir, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS bergerak di kisaran Rp13.700-Rp13.800 per dolar AS.
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018