Bintang film dewasa akhirnya mengaku diancam orang Donald Trump

Washington (ANTARA News) - Bintang film dewasa Stormy Daniels yang mengaku pernah melakukan hubungan badan dengan Donald Trump sebelum pria ini menjadi presiden Amerika Serikat akhirnya mengungkapkan bahwa dia diancam pada 2011 saat bersama anak bayinya di area parkir agar tidak membocorkan hubungannya dengan Trump.

Stormy Daniels yang bernama asli Stephanie Clifford berkata kepada program "60 Minutes" CBS News bahwa dia saat itu sedang berjalan ke arah pusat kebugaran bersama anaknya yang kala itu masih bayi ketika didekati seorang pria tak dikenal.

"Seorang lelaki mendekati saya dan berkata kepada saya, 'Jangan ganggu Trump. Lupakan kisah itu.' Dan lalu dia menengok ke sekeliling dan menatap anak saya, kemudian berkata, "Anak perempuan kecil ini cantik. Akan memalukan jika sesuatu terjadi pada ibunya'. Setelah itu pria tersebut pergi," aku Daniels.

6 Maret lalu Daniels menggugat Trump dengan menyatakan bahwa sang presiden tidak pernah menandatangani kesepakatan yang mengharuskan Daniels menutup mulut mengenai hubungan intim di antara mereka sehingga dia bebas mengungkapkannya ke publik.

Pengakuan Daniels ini menjadi pukulan beruntun kepada Trump setelah pekan llau CNN mewawancarai mantan model Playboy Karen McDougal yang mengungkapkan perselingkuhannya selama sepuluh bulan dengan Trump mulai 2006.

Saat itu Trump telah menikahi istri ketiganya, Melania, ketika perselingkuhan itu terjadi.

Daniels mengaku melakukan hubungan badan dengan Trump satu kali, tetapi setelah itu Trump tetap menjalin kontak dengan Daniels.

Daniels mengaku tidak tertarik kepada Trump yang saat itu sudah berusia 60 tahun, sedangkan Daniels baru berusia 27 tahun.

Daniels mengaku selama ini merasa terintimidasi dan inilah yang menjadikan dia menandatangi perjanjian untuk tetap tutup mulut menyangkut hubungan itu. "Saya tidak tahu harus berbuat apa. Untuk itu saya menandatanganinya," kata Daniels.

Lalu mengapa dia baru mengungkapkannya sekarang? "Karena saya tidak punya alasan untuk berbohong. Saya kini membuka diri kepada diri saya sendiri," tutup Daniels seperti dikutip Reuters.