"Perempuan ini belum diketahui identitasnya. Dia melahirkan di masjid kami. Bayinya selamat, tapi ibunya meninggal dunia," kata marbot masjid, Minda (40), di Bekasi.
Perempuan tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di lantai dua Masjid Nurul Hidayah Kampung Rawa Aren RT02/RW22, Kelurahan Arenjaya, Kecamatan Bekasi Timur.
Menurut Minda, dirinya sempat melihat sang ibu datang ke masjid saat sedang bersih-bersih bersama seorang rekannya sekitar pukul 10.00 WIB.
"Perempuan itu datang ke masjid sama seorang pria warga kampung kami bernama Dodi. Sempat izin ke saya mau numpang istirahat di lantai dua. Saya tidak larang karena memang mau istirahat," katanya.
Minda sempat menawarkan kepada korban untuk istirahat di lantai satu saja, tapi korban tetap memilih di lantai atas.
Setelah itu, Minda meninggalkan korban dan lelaki yang bersamanya di lantai dua dan kembali melanjutkan pekerjaannya membersihkan masjid.
"Selang beberapa jam kemudian, saya kembali ke atas dan melihat si ibu tergeletak bersama bayi yang terbungkus di dalam plastik," katanya.
Kondisi itu membuatnya terkejut dan memeriksa denyut nadi korban yang sudah tidak ada.
"Saya segera melaporkan kejadian ini ke warga sekitar, baru kemudian warga pada berdatangan bersama petugas dari Puskesmas dan juga anggota polisi Bhabinkamtibmas," katanya.
Dikatakan Minda, petugas langsung mengevakuasi korban ke Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) sementara bayinya pas di cek bidan Puskesmas masih bernafas," katanya.
Bayi tersebut diketahui berjenis kelamin laki-laki dan masih prematur dengan perkiraan usia kandungan masih tujuh bulan berbobot 1,1 kilogram.
Sementara itu, Angggota Bhabinkabtibmas Polsek Bekasi Timur Aiptu Zaenudin mengatakan, saat ini pihaknya tengah meminta keterangan dari merbot masjid untuk penelusuran kasus lebih lanjut.
Saat ini sedang ditangani oleh anggota Reskrim Polsek Bekasi Timur. Sementara korban dan bayinya kini juga sudah dibawa ke RSUD," katanya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018