Jakarta, 10 Juli 2007 (ANTARA) - Lelang Obligasi Negara dalam mata uang rupiah akan dilakukan oleh Pemerintah pada tanggal 17 Juli 2007. Jumlah indikatif yang dilelang sebesar tiga triliun rupiah, untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2007 dan untuk membentuk benchmark dalam tahun 2037 dan 2023. Obligasi Negara yang akan dilelang adalah seri FR0045 yang mempunyai tingkat bunga tetap (fixed rate) sebesar sembilan koma tujuh lima per seratus dan jatuh tempo pada tanggal 15 Mei 2037, serta seri FR0046 yang mempunyai tingkat bunga tetap (fixed rate) dan jatuh tempo pada tanggal 15 Mei 2023. Nominal per unit Obligasi Negara seri FR0045 dan FR0046 tersebut sebesar satu juta rupiah. Pembayaran kupon Obligasi Negara seri FR0045 dilakukan pada tanggal 15 Januari dan 15 Juli setiap tahun. Penjualan Obligasi Negara tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistim pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price) dan dilakukan melalui Peserta Lelang. Peserta Lelang hanya dapat mengajukan penawaran pembelian kompetitif dan akan membayar sesuai dengan yield yang diajukan. Pemerintah memiliki hak untuk menjual Obligasi Negara seri FR0045 dan FR0046 lebih besar atau lebih kecil dari jumlah indikatif yang ditentukan. Lelang dibuka pada tanggal 17 Juli 2007 pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB, sedangkan hasil lelang diumumkan pada hari yang sama. Setelmen Obligasi Negara seri FR0045 dan FR0046 akan dilaksanakan pada tanggal 19 Juli 2007. Peserta Lelang seri Obligasi Negara seri FR0045 dan FR0046 adalah dealer Dealer Utama yang terdiri dari bank dan perusahaan efek sebagaimana terlampir dalam siaran pers ini. Lampiran Siaran PersDAFTAR DEALER UTAMA A. Bank 1. Citibank N.A. 2. Deustsche Bank AG3. HSBC4. PT. Bank Central Asia, Tbk5. PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk6. PT. Bank DBS Indonesia, Tbk7. PT. Bank International Indonesia, Tbk8. PT. Bank Lippo, Tbk9. PT. Bank Mandiri, (Persero) Tbk10. PT. Bank Negara Indonesia, (Persero) Tbk11. PT. Bank Panin, Tbk12. PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk13. PT. Bank Permata, Tbk14. Standard Chartered BankB. Perusahaan Efek 1. PT. Bahana Securities2. PT. Danareksa Sekuritas 3. PT. Mandiri Sekuritas 4. PT. Trimegah Securities, Tbk Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi Samsuar Said, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Departemen Keuangan, Telp: (021) 384-6663, Fax: (021) 384-5724
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2007