"Prioritas kami adalah pengguna kami, dan kami sangat senang dapat memenuhi kebutuhan penting ini sambil tetap memberikan versi ringan dan efisien dari aplikasi obrolan kami," kata Dale Kim selaku Managing Director LINE Indonesia, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Diluncurkan pada tahun 2015, LINE Lite dirancang untuk mengurangi jumlah penyimpanan perangkat yang diperlukan sekaligus memberikan pengalaman pengguna sebaik mungkin pada perangkat dengan spesifikasi yang lebih sederhana.
Menurut LINE, aplikasi ini populer di Indonesia, karena banyak pengguna memiliki ponsel dengan spesifikasi sederhana dan jaringan yang cenderung lebih lambat.
LINE Lite menawarkan obrolan berbasis teks, stiker, dan berbagi gambar, banyak pengguna yang mengatakan bahwa mereka kehilangan dua fungsi penting yaitu panggilan suara dan panggilan video.
Mendengar hal itu, LINE menambahkan fitur-fitur tersebut sambil tetap menjaga keringanan aplikasi. Hasilnya, LINE Lite dengan ukuran 3,6MB, kini juga menawarkan fitur panggilan suara dan panggilan video.
Versi LINE Lite terbaru dapat diunduh di Google Play Store.
Baca juga: Line akan buka perdagangan cryptocurrency
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018