"Partai NasDem memberikan kebebasan bagi Jokowi ataupun partai pendukung untuk menyiapkan calon yang terbaik," kata Ketua DPP bidang Media dan Komunikasi Publik Partai NasDem, Willy Aditya, di Jakarta, Senin.
Menurut dia, bila nanti Jokowi memilih cawapres dari tokoh non parpol, NasDem pun tetap konsisten mendukung majunya Jokowi di Pilpres.
"Semua yang dilakukan NasDem harus berdasarkan kepentingan bangsa dan negara, bukan kepentingan golongan, kelompok ataupun pihak manapun," ucapnya.
Baca juga: Puan: PDI Perjuangan kantongi cawapres pendamping Jokowi
Willy menyebutkan, di dalam internal partai politik pendukung Jokowi belum dibahas nama-nama cawapres secara spesifik. Bahkan, konsolidasi partai politik pendukung Jokowi belum sampai dalam siapa sosok yang paling tepat mendampingi Jokowi.
"Siapa cawapres Jokowi itu belum dibahas secara jelas, namun kami tetap melihat perkembangan di masyarakat. Sampai saat ini belum ada pertemuan atau konsolidasi partai politik pendukung Jokowi yang membahas siapa cawapres yang diusung," katanya.
Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem ini menambahkan, pendamping Jokowi baik dari kalangan parpol atau non parpol harus memiliki kesamaan visi dan misi dalam membangun bangsa dan negara.
"Memilih pendamping Jokowi harus mempertimbangkan dukungan dan elektabilitasnya, sehingga bisa memenangkan Pilpres nanti," kata Willy.
Baca juga: Akbar Tandjung: Airlangga berpeluang dampingi Jokowi
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018