Jakarta (ANTARA News) - Gelora Bung Karno (GBK) Senayan Jakarta mendukung kampanye hemat energi dan penyelamatan lingkungan "Earth Hour" Indonesia 2018 untuk menghemat energi dan menunjukkan kepedulian terhadap
lingkungan.
Organisasi yang bergerak di bidang konservasi lingkungan hidup, World Wide Fund for Nature (WWF) Indonesia bekerja sama dengan Panitia Penyelenggara Asian Games Indonesia (INASGOC) dan Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno memadamkan lampu penerangan dan dekorasi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu.
Pemadaman lampu penerangan selama satu jam itu sebagai simbol kepedulian pada isu-isu lingkungan dan perubahan iklim.
Earth Hour, gerakan mematikan lampu selama 60 menit, dilakukan sejak pukul 20.30 WIB sampai 21.30 WIB.
Aksi ini diharapkan mampu mengurangi jumlah emisi yang dihasilkan oleh aktivitas sehari-hari karena emisi inilah yang sering disebut sebagai penyebab terjadinya perubahan iklim.
Aksi Earth Hour menjadi simbol kepedulian masyarakat dalam mengistirahatkan bumi selama satu jam.
Direktur Keuangan and Administrasi WWF Indonesia Aria Nagasastra mengapresiasi Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno atas inisiatifnya untuk menyelenggarakan gerakan Earth Hour tersebut.
Partisipasi GBK menjadi penting karena merupakan stadion untuk diselenggarakannya Asian Games dan berperan sebagai paru-paru kota Jakarta.
Apalagi GBK juga mengusung upaya hemat energi dengan? sebagian besar lampu di stadion itu menggunakan lampu dengan teknologi LED (Light Emitting Diode) dan tenaga surya (solar cell).
Lampu LED mampu menghemat energi hingga 85 persen bila dibandingkan dengan lampu konvensional.
Aria menuturkan pihaknya mengapresiasi INASGOC dan pihak Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang juga mendukung acara tersebut.
"Kita peduli akan kelestarian bumi. Jadi kita juga harus `connect to the earth` (terhubung ke bumi)," ujarnya.
Deputi II INASGOC Francis Wanandi mengatakan semua pihak harus bersama-sama melestarikan bumi, dan kegiatan Earth Hour dengan memadamkan lampu tersebut merupakan satu kegiatan positif untuk menunjukkan kepedulian terhadap bumi dan pengurangan emisi yang dapat menyebabkan perubahan iklim.
Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018