Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan untuk optimal dalam menggandeng berbagai balai latihan kerja milik Pemerintah dalam menyediakan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi calon pekerja.
"Bapak Wakil Presiden menekankan kepada kami untuk penguatan kesadaran jaminan soal kepada seluruh pekerja, yang di antaranya bisa dilakukan kerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan untuk mengoptimalkan atau merevitalisasi BLK," kata Direktur BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto usai menemui Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Rabu.
Bentuk kerja sama tersebut, lanjut Agus, akan dilakukan dalam bentuk memperbarui fasilitas pelatihan di BLK, termasuk penguatan kualitas pemberi pendidikan pelatihan.
"Ini disarankan untuk bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dan kami akan melakukan konsolidasi dulu di internal, terkait bagaimana bentuk kerja sama yang akan kami lakukan," jelasnya.
Selain melaporkan capaian kerja, Agus beserta jajaran kerja BPJS Ketenagakerjaan menyampaikan undangan kepada Wapres Jusuf Kalla untuk membuka seminar penguatan Institut BPJS Ketenagakerjaan pada 25 April mendatang.
"Dalam kegiatan seminar itu kami akan mengundang para serikat buruh, penyedia lapangan kerja dan lembaga institusi terkait untuk berbicara mengenai jaminan sosial dan penguatan kompetensi tenaga kerja, dalam antisipasi di era `disruption`," ujarnya.
Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2018