Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan farmasi nasional PT Phapros yang juga anak usaha PT RNI (Persero) mencatatkan program efisiensi dengan penghematan biaya hingga Rp1,3 miliar per tahun dengan menerapkan prinsip ekonomi hijau dalam proses bisnisnya.
Direktur Utama PT Phapros, Barokah Sri Utami atau Emmy, melalui keterangan tertulis di Jakarta, Senin, mengatakan prinsip ekonomi hijau yang diterapkan Phapros dalam melakukan proses bisnisnya melingkupi efisiensi energi, konservasi air, perlindungan keanekaragaman hayati dan penurunan emisi.
"Dalam melaksanakan proses bisnisnya, Phapros selalu menerapkan prinsip ekonomi hijau, dalam hal ini, kami tak hanya fokus terhadap profit, tapi juga memperhatikan aspek sosial (people) dan lingkungan (planet)," kata Emmy.
Ia mengatakan Phapros menjadi salah satu perusahaan nasional yang mendukung pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) yang saat ini tengah digalakkan pemerintah sebagai lanjutan dari Millenium Development Goals (MDGs).
Dukungan Phapros terhadap pemerintah dalam mewujudkan SDGs tersebut tertuang dalam kebijakan strategis perusahaan lewat penerapan ekonomi hijau (green economy).
Kebijakan perusahaan dengan penerapan ekonomi hijau juga telah membawa Phapros enam kali berturut-turut meraih PROPER Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta 2 nd Runner-up Kategori Manufaktur pada Sustainability Report Awards 2017 dari National Center for Sustainability Reporting pada awal tahun ini.
Direktur Eksekutif National Center for Sustainability Reporting, Ali Darwin, mengatakan bahwa laporan berkelanjutan penting dibuat oleh perusahaan untuk pengembangan investasi maupun untuk mendapatkan fasilitas pendanaan serta untuk menghindarkan investasi dari risiko lingkungan dan sosial.
Pasalnya dalam laporan berkelanjutan dijabarkan berbagai macam laporan kebijakan strategis perusahaan yang terkait dengan aspek lingkungan dan sosial.
Prinsip ekonomi hijau dinilai sangat penting diterapkan jika perusahaan ingin mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang sesuai dengan program pemerintah.
"Prinsip dasar pembangunan berkelanjutan adalah memenuhi kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kebutuhan generasi yang akan datang, sehingga ekonomi hijau merupakan kunci utama keberhasilan pembangunan keberlanjutan," kata Emmy.
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018