Menhub tawarkan penerbangan langsung India-Silangit

Kita memang akan mengupayakan Sumatera Utara sebagai suatu daerah yang berkolaborasi dengan India. Selain lokasinya dekat secara etnis, juga banyak investor dari India yang tinggal di sana."

Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah tengah menawarkan penerbangan langsung dari India ke Sumatera Utara, khususnya Bandara Silangit, Tapanuli Utara.

Budi seusai Forum Infrastruktur India-Indonesia (IIIF) di Jakarta, Senin, mengatakan kemungkinan rute yang akan dibuka adalah Silangit-Bombay.

"Kita memang akan mengupayakan Sumatera Utara sebagai suatu daerah yang berkolaborasi dengan India. Selain lokasinya dekat secara etnis, juga banyak investor dari India yang tinggal di sana," katanya.

Budi mengatakan sejauh ini sudah ada beberapa maskapai penerbangan yang telah mengajukan permintaan membuka rute penerbangan langsung India-Indonesia seperti Lion Air, Batik Air juga Sriwijaya Air.

"Garuda Indonesia sudah, tapi akan di-`improve` (ditingkatkan)," katanya.

Diakui Budi, masih ada hambatan dalam membuka rute penerbangan langsung India-Indonesia. Pemerintah kedua negara juga tengah melakukan pembahasan untuk bisa menambah rute tersebut.

"Kita memang masih punya hambatan, ada batasan jumlah yang kita peroleh untuk `direct flight` (penerbangan langsung). Kita akan ajukan untuk ditambah dan pembahasannya masih berlangsung," tuturnya.

Terpisah, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan sektor pariwisata yang tumbuh signifikan dalam tiga tahun terakhir harus terus didukung agar terus memberi manfaat secara ekonomi bagi Indonesia.

Ia mencatat, dalam tiga tahun terakhir pula, terdapat kenaikan angka kunjungan turis India ke Bali. Ke depan, ia berharap destinasi wisata lainnya seperti Danau Toba, Lombok atau Yogyakarta juga diperkenalkan kepada wisatawan India.

Terlebih sudah ada tawaran dari maskapai penerbangan AirAsia untuk membuka penerbangan langsung Kolkata-Silangit.

"Nanti akan ada `direct flight` dari India ke Silangit atau ke Yogyakarta untuk bisa ke Borobudur. `Direct flight` ini harus didorong. AirAsia juga telah menawarkan Kolkata-Silangit karena waktu tempuhnya yang relatif tidak lama, hanya sekitar lima jam," kata Luhut.