Yerusalem (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Israel, Tzipi Livni, bertemu dengan Perdana Menteri Palestina, Salam Fayyad, Minggu, untuk pertama kali sejak terbentuknya pemerintahan moderat baru Palestina, ungkap kantor kementerian luar negeri Israel. Pertemuan berlangsung di tengah upaya-upaya Israel untuk mengkokohkan pemerintah darurat Fayyad yang didukung Barat tersebut. Pemerintahan itu mulai bekerja bulan lalu di Tepi Barat, setelah gerakan Hamas menguasai Jalur Gaza. Kantor Fayyad sebelumnya telah menyebutkan bahwa perdana menteri Palestina akan bertemu pejabat tinggi Israel untuk membicarakan rencana pembebasan 250 orang anggota partai Fatah. Partai tersebut dipimpin Presiden Palestina Mahmud Abbas yang moderat. Pernyataan resmi juga mengemukakan bahwa Fayyad akan meminta pembongkaran ratusan pos pemeriksaan Israel di daerah pendudukan Tepi Barat serta pembukaan secara penuh semua titik penyeberangan ke Jalur Gaza, demikian laporan AFP. (*)

Copyright © ANTARA 2007