Jambi (ANTARA News) - Warga suku Kubu atau yang dikenal dengan sebutan Orang Rimba di kawasan Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD) Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi, menagih janji Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) yang akan membangun 50 unit rumah untuk mereka. Janji Menteri PDT akan membangun 50 unit rumah layak huni untuk keluarga Suku Anak Dalam (SAD) sudah lama, tetapi hingga kini tidak pernah terealisasi, tegas Direktur Eksekutif Kelompok Peduli Anak Dalam (Kopsad) Jambi, Budhi VJ, Minggu. Pemerhati lingkungan dan sosial yang telah membina ratusan jiwa Orang Rimba di Jambi itu, mengatakan warga yang selama ratusan tahun tidak memiliki rumah dan selalu hidup berpindah di dalam hutan setiap saat mempertanyakan janji pemerintah. Pemerintah jangan hanya mengumbar janji terhadap suku Kubu yang terus hidup terbelakang dan nyaris tidak mendapat perhatian, seperti pendidikan, kesehatan hingga jatah beras untuk warga miskin (raskin) maupun bantuan dana keluarga miskin. "Kami akan melayangkan surat ke Menteri PDT mempertanyakan realisasi bantuan 50 unit rumah untuk suku Kubu yang berada di kawanan TNBD," tegas Budhi VJ yang telah mengenalkan agama, budaya dan pendidikan bagi suku Kubu di Sarolangun. Sebelumnya, menurut Budhi, pemerintah melalui Dinas Kesejahteraan Sosial Pemberdayaan Masyarakat (KSPM) Jambi diakui pernah membangun rumah terbuat dari papan untuk suku Kubu dan juga bantuan kambing, tetapi rumah-rumah itu sudah hancur dan ternaknya tidak ada yang hidup. Hal itu dinilai akibat kurang tepat sasaran atau lokasi dan rendahnya kualitas bahan bangunan, sehingga papan dan kayu tidak bertahan lama. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007
