Sekarang tren pemilih Pak Jokowi terus meningkat dari 2014. Maka penting membangun pemahaman publik, bahwa terdapat `garis lurus` yang tegas dan jelas antara PDI Perjuangan dan Jokowi serta Gus Ipul-Mbak Puti."
Surabaya (ANTARA News) - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri akan ke Provinsi Jawa Timur memastikan pendukung Joko Widodo memilih pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno di Pilkada setempat 2018.
"Sekarang tren pemilih Pak Jokowi terus meningkat dari 2014. Maka penting membangun pemahaman publik, bahwa terdapat `garis lurus` yang tegas dan jelas antara PDI Perjuangan dan Jokowi serta Gus Ipul-Mbak Puti," ujar Wakil Sekjen DPP PDIP Ahmad Basarah dikonfirmasi di Surabaya, Minggu.
Ia menjelaskan, saat ini tren elektabilitas partai berada di peringkat pertama sehingga menjadi keinginan dan harapan bahwa di atas 95 persen pemilih PDI Perjuangan mencoblos Gus Ipul-Puti.
Begitu pula terhadap pemilih Jokowi di Jatim, kata dia, yang berdasarkan data di internal PDIP, sebanyak 11,6 juta orang memilih Jokowi pada Pemilihan Presiden 2014.
Karena itulah, lanjut dia, untuk memastikan dan mengamankan suara tersebut maka ketua umum akan hadir langsung berkampanye di Jatim untuk Gus Ipul-Puti.
Basarah yang juga ketua tim internal PDIP untuk pemenangan Gus Ipul-Puti tersebut menyampaikan, melalui spirit kebangsaan, yakni merajut Merah Putih antara kaum Nahdliyyin dan nasionalis, Megawati merupakan figur tepat untuk berkampanye di Jatim.
"Saat ini masih digodok waktu tepat untuk kampanye Megawati. Begitu pula lokasi kampanye yang harus dipertimbangkan dari perkembangan elektoral dinamis di lapangan," ucapnya.
Ketua umum DPP PA GMNI tersebut juga menegaskan, Megawati sangat memperhatikan Pilkada Jatim dengan cara melakukan pantauan melalui survei tentang perkembangan elektoral Gus Ipul-Puti di tiap-tiap daerah.
"Saat Ibu Mega turun lagi ke Jatim, beliau akan memanggil khusus dan mendatangi daerah-daerah yang hasil surveinya masih belum maksimal. Beliau harus memastikan apakah seluruh kekuatan PDIP telah berjalan baik dan efektif menyentuh pemilih," katanya.
Pilkada Jatim yang akan digelar 27 Juni 2018 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2019-2024 diikuti dua pasangan calon, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2.
Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem, sedangkan pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra.
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018