"Semua anak-anak dan remaja perempuan harus mempunyai kesempatan yang sama dalam pendidikan, dalam pekerjaan, dalam karir serta penghargaan dari masyarakat," kata Presiden Joko Widodo di alun-alun kota Lamongan, Jawa Timur, Kamis.
Presiden Joko Widodo menyampaikan hal itu bersamaan dengan Hari Perempuan Internasional 8 Maret 2018.
"Kepada ibu-ibu yang hadir di sini, dan seluruh perempuan Indonesia yang saya banggakan, saya hormati, saya ingin mengucapkan selamat hari Perempuan Internasional," ungkap Presiden.
Presiden menegaskan bahwa perempuan tidak boleh kalah dengan laki-laki dalam berkarya.
"Selamat berkarya untuk kehidupan yang lebih tentram, kehidupan yang semakin makmur dan kehidupan yang semakin berkeadilan, dalam pendidikan, dalam pekerjaan, dalam berprofesi, perempuan tidak boleh kalah dengan laki-laki, setuju ndak?" tambah Presiden.
Ia pun menjamin negara akan mendukung perjuangan perempuan.
"Saya jamin negara akan mendukung penuh perjuangan dan kontribusi perempuan dalam kemajuan bangsa kita Indonesia. Sekali lagi selamat hari perempuan internasional, baktimu selalu kami nantikan para perempuan Indonesia," tegas Presiden.
Tanggal 8 Maret 2018 diperingati sebagai Hari Perempuan Internasional yang pada awalnya berdasarkan demonstrasi kaum perempuan di New York, Amerika Serikat pada 8 Maret 1908.
Para pendukung gerakan itu adalah kaum perempuan pekerja pabrik garmen yang menuntut hak berpendapat dan berpolitik.
Perserikatan Bangsa-bangsa baru memperingati Hari Perempuan Internasional pada 8 Maret 1975.
Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2018
