Gianyar, Bali (ANTARA News) - Bali United menang atas Thanh Hoa, Vietnam dengan skor 3-1 dalam pertandingan Piala AFC 2018 di Stadion Kapten Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Rabu.
Pada babak pertama pemain Thanh Hoa, Ryutaro Karube dengan tendangan bebas pada menit ke-29 mampu menjebol gawang Bali United yang dikawal Wawan Hendrawan.
Permainan pada babak tersebut serangkan semakin gencar dilakukan para pemain asal Vietnam.
Bahkan permainan bola lebih banyak di areal tim "Serdadu Tridatu", dan pemain sayap dari Bali United dikunci kuat oleh pemain Thanh Hoa, sehingga bola terus berada di areal tuan rumah Bali United.
Beberapa kali serangan yang dibangun pemain Bali United, seperti Ilija Spasojevic dan Nick Van Der selalu mendapat pengawalan ketat, sehingga beberapa kali tembakan umpan ke rekannya meleset dan dapat dipatahkan.
Sedangkan pada babak kedua, tim Bali United mengubah strategi serangan untuk mampu bermain imbang, dengan kekuatan di bawah kapten kesebelasan Fadil berupaya membangun kepercayaan agar bisa menembus pemain Thanh Hoa.
Berkat kegigihan dan kekompakan pemain Bali United, pada menit ke-65, Yabes Toni mampu memasukkan gol ke gawang lawan mendapat umpan dari Nick Van Der.
Dengan serangan yang dibangun tim Bali United cukup kuat, sehingga pada menit ke-71 kembali pemain Demerson Bruno Costa melalui sundulan kepala atas tendangan sepak pojok mampu menambah gol.
Tim Bali United pada babak kedua terus berupaya membangun serangan dengan tembakan panjang ke rekan-rekan lainnya, maka pada menit ke-74 pemain Stefano Lilipaly melalui tentangan langsung berhasil membobol gawang Thanh Hoa yang dijaga Tran Buu Ngoc.
Pelatih Tahnh Hoa, Marian Mihail mengakui tim Bali United lebih unggul dari performa permainan cukup bagus.
"Tim Bali United permainnya sangat bagus, apalagi pada babak kedua memasukkan pemain yang lebih muda, sehingga staminanya lebih bagus dibanding tim besutannya. Dengan kekalahannya kali ini kami akan mengevaluasi permainnya, sehingga pada pertandingan berikutnya akan menang," ujarnya.
Sedangkan pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro mengatakan pada babak pertama timnya sangat lemah, sehingga pada babak tersebut kebobolan gol. Di samping juga karena tim lawan mengkawal ketat pemain-pemain yang dianggap berbahaya, baik pemain sayap maupun penyerang.
"Tapi melihat permainan lawan yang selalu mengkawal pemain kami yang andal untuk memasukkan gol, seperti Kevin Brands, Andhika Wijaya, dan Spaso, maka kami rubah strategi dengan cara melakukan umpan panjang dan serangan agar mendekat ke gawang tim Thanh Hoa. Berkat strategi itu pemain kami bisa menjebol gawang lawan," katanya.
Selain itu, kata dia, bermain di kandang sendiri juga berpengaruh terhadap permainan, karena suporter terus mengelu-elukan Bali United, dengan dukungan penonton semangat pemain Bali United terus terbangun dengan sangat positif.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada supoter Bali United yang penuh semangat memberi dukungan pada laga kali ini. Awalnya kami pesimis penonton sedikit akan datang karena bermain sore hari, tapi ternyata tetap mendukung tim kesayangannya dalam laga AFC hari ini," katanya.
Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018