"Pelaku biasa melakukan aksinya berlima. Tapi seorang pelaku berinisial FR (24) ditembak, karena berupaya melawan petugas saat akan ditangkap," kata Kapolsek Karawang Kota Kompol Iwan Ridwan Saleh, di Karawang, Jumat.
Empat pelaku lainnya masing-masing YK (23), NHM (26), APR (22) dan MR (23). YK sudah diamankan petugas dan mengaku telah melakukan aksinya sebanyak tujuh kali di wilayah Polsek Karawang Kota.
"Pelaku berinisial YK ditangkap, dan FR terpaksa ditembak mati, karena berusaha menyerang petugas dengan golok saat akan ditangkap. Untuk pelaku lainnya masih dalam pengejaran," katanya.
Ia menyatakan, komplotan itu merupakan spesialis pembegalan di sejumlah titik jalan Lingkar Luar Tanjungpura dan wilayah Majalaya, Karawang.
Baca juga: Polres Karawang tembak mati pelaku begal bergolok
Baca juga: Sebagian Jalur Pantura rawan begal menurut polisi
Menurut dia, biasanya pelaku melakukan aksinya dengan modus memepet kendaraan korban dan langsung mengancam.
Modus lainnya yang digunakan, menjebak korban dengan perempuan seksi yang membutuhkan pertolongan. Saat korban menolong perempuan itu, langsung disergap oleh pelaku.
Para pelaku kemudian melakukan sepeda motor hasil begalnya dengan menjual melalui online, yakni melalui facebook. Selain itu ada pula sepeda motor curiannya yang dijual ke penadah.
Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018