Saya akan bawa produk Jabar ke luar negeri, packaging-nya harus keren. Contohnya saya pernah beli moci di Jepang, kemasannya bagus, isinya enam harganya Rp300 ribu, mahal. Saya datang ke Sukabumi, juga beli moci isinya banyak, rasanya enak, harganyaCikarang, Bekasi (ANTARA News) - Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berbagi tips untuk memulai usaha kepada kaum milenial di kawasan Cikarang, Kabupaten Bekasi.
"Kuncinya untuk menaikkan harga adalah dengan mempercantik bungkusnya. Terpikir rengginang kalau dibungkus bagus akan saya bawa ke luar negeri. Tagline-nya `Kalau Mau Senang, Makan Rengginang`," katanya di Cikarang, Kamis.
Menurut dia, Pemerintah Kota Bandung telah memulai bisnis `start up` itu dengan konsep `Little Bandung` di Malaysia yang isinya produk terbaik asal Bandung.
"Saya akan bawa produk Jabar ke luar negeri, packaging-nya harus keren. Contohnya saya pernah beli moci di Jepang, kemasannya bagus, isinya enam harganya Rp300 ribu, mahal. Saya datang ke Sukabumi, juga beli moci isinya banyak, rasanya enak, harganya murah karena bungkusnya biasa," katanya.
Tips itu dipaparkannya di depan sekitar 800 orang dari 11 komunitas kaum milenial yang merupakan pemilih pemula di Bekasi.
Sementara itu, Jessy Basuni, warga Cikarang berharap Kang Emil bisa membawa produk Jabar sampai ke luar negeri.
"Jangan jago kandang saja. Coba tawarkan produk kami sampai ke luar negeri," katanya.
Sementara itu, dalam kegiatan tersebut Kang Emil nampak disibukkan dengan permintaan pembubuhan tanda tangan pada casing ponsel milik para pengunjung.
"Biasanya orang minta tanda tangan di baju atau buku, tapi ini casing HP. Saya juga kaget waktu mereka menyodorkan spidol dan meminta saya tanda tangan HP-nya," kata Ridwan.
Pada acara itu, para pengunjung cafe yang mayoritas merupakan remaja meminta Kang Emil membubuhkan tanda tangan di casing handphone hingga di power bank yang mereka bawa.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018
