Samarinda (ANTARA News) - Politisi Amien Rais menilai hal itu juga dapat dilakukan oleh partai-partai berbasis Islam selama tidak didasari oleh kepentingan memperoleh kekuasaan menjelang suksesi Presiden RI pada 2009 semata. "Itu tergantung mereka (parpol Islam), dan selama untuk kepentingan demokratis untuk memberikan solusi yang kongkrit bahwa mereka mengabdi pada kepentingan rakyat, mengapa tidak," kata Amien, usai tabligh akbar di hadapan pengikut Muhammadiyah, di Samarinda, Kamis, menanggapi fenomena koalisi partai politik di tanah air. Mantan Ketua MPR RI ini mengatakan koalisi partai politik harus pula dicermati dari sudut pandang positif. Menurut Amien, koalisi politik yang ideal adalah yang dilakukan untuk kemajuan bangsa, seperti untuk memperbaiki kinerja pemerintahan, memberantas korupsi, serta memberantas kemiskinan dan mengurangi angka pengangguran. Di sisi lain, pendiri Partai Amanan Nasional (PAN) ini berpesan bahwa koalisi yang hanya bertujuan untuk menarik simpati massa demi kursi kekuasaan hanya akan memperlihatkan kerukunan yang sesaat dan merugikan partai itu sendiri. "Bila untuk kepentingan kekuasaan karena suksesi yang semakin dekat, itu terlalu bertele-tele dan (partai) akan kehilangan dimensi masa depannya," ujar Amien. Ketika dimintai pendapatnya tentang koalisi politik Partai Golkar dan PDI-Perjuangan, Amien hanya bisa berharap hal itu bukan untuk kepentingan sesaat. "Mudah-mudahan koalisi dua partai gajah (Partai Golkar dan PDI-P) itu untuk kepentingan bersama," katanya.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007