New York (ANTARA News) - Orang nomor dua di Al-Qaeda, Rabu, muncul dalam satu rekaman video baru di laman Internet yang digunakan oleh kelompok garis keras itu, dan mendesak persatuan dalam jihad serta menyerukan penggulingan pemerintah Muslim "korup" di wilayah tersebut. Versi bahasa Inggris dari judul yang dikirim ke laman tersebut ialah "The Advice of One Concerned" dan video itu memperlihatkan tokoh kelahiran Mesir Ayman Az-Zawahri dengan mengenakan jubah putih, dan berbicara dalam bahasa Arab dengan anak judul berbahasa Inggris. SITE Institute, yang berpusat di AS, yang memantau laman Internet organisasi tersebut, menyiarkan salinan yang kelihatan cocok dengan rekaman video 95 menit yang disiarkan oleh sayap media Al-Qaeda, As-Sahab, dan dipantau di Internet oleh Reuters di Dubai. Az-Zawahri menguraikan dengan panjang lebar dalam video itu mengenai apa yang ia sebut korupsi oleh keluarga kerajaan Arab Saudi, mengutuk konsesi Palestina kepada Israel dan mengecam pemerintah Mesir sebagai sekutu Amerika Serikat. Video tersebut diedit dengan cara canggih, dengan menggabungkan klip dari Al-Jazira, stasiun televisi AS dan stasiun berita lain internasional. Pada satu bagian, video itu mengutip bukti dari wartawan Amerika buku wartawan Bob Woodward mengenai Irak, "Plan of Attack". Tidak jelas kapan Az-Zawahri berbicara, tapi video tersebut menyatakan video itu dibuat dalam bulan Hijriyah yang berarti sejajar dengan pertengahan Juni sampai pertengahan Juli. Az-Zawahri mengecam mereka yang tak menerima "Negara Islam Irak", dan mengatakan bahwa itu penting bagi kebangkitan "Kekhalifahan Islam". Para komandan AS mengatakan para pemimpin suku kian berpaling menentang Al-Qaeda, tapi Az-Zawahri mengatakan terdapat "dukungan yang meningkat" dari rakyat Irak. "Hari ini, angin --nikmat Allah-- bertiup berlawanan dengan Washington," katanya. Dalam salinan tersebut, Az-Zawahri menyebut persatuan di Irak. "Mujahidin Islam di Irak mengenai Kekhalifahan dan Jihad bergerak maju dengan langkah tetap ke arah kemenangan ... ," katanya. "Hal utama yang harus disaudara saudara-saudara kita tercinta di Irak ialah sifat kritis persatuan," katanya. Ia menyeru semua orang Muslim agar mendukung perjuangan di sana dan di tempat lain. Ia mengatakan rencana "jangka panjang" bagi gerakan itu terdiri atas perjuangan untuk mengubah "korupsi dan rejim korup" dan "bergegas ke tempat jihad seperti Afghanistan, Iran dan Somalia bagi pelatihan dan persiapan jihad". Dalam pesan lain yang serupa, ia juga menyebut-nyebut Afrika utara, tempat serangan baru-baru ini yang diklaim oleh Al-Qaeda. Ia mengatakan "tak ada satu resep pun bagi perubahan" tapi "kekuatan harus menjadi satu unsur dalam mengejar perubahan", baik melalui kudeta militer, pemberontakan rakyat atau pembangkangan rakyat melawan pemerintah korup, demikian Reuters.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007