Buenos Aires (ANTARA News) - Senator Cristina Fernandez, istri Presiden Argentina Nestor Kirchner, akan mencalonkan diri menjadi presiden negara itu pada pemilihan umum 28 Oktober nanti, demikian menurut laporan media di Argentina. Menyusul serangkaian kegagalan pada kandidat yang didukungnya pada pemilihan provinsi, Kirchner dan Fernandez bersama-sama memutuskan agar Fernandez hendaknya turut mencalonkan diri menjadi presiden, tulis harian Clarin, seperti dikutip DPA. Jajak pendapat opini publik menyebutkan bahwa pengacara berusia 54 tahun yang juga anggota Senat itu memiliki prospek yang bagus untuk memenangi pemilihan umum, dimana dia dapat menjadi presiden wanita pertama yang memenangi pemilu presiden di Argentina melalui pemungutan suara. Satu-satunya presiden wanita pertama Argentina adalah Isabel Martinez de Peron, yang menjabat pada 1974 setelah kematian suaminya, Presiden Juan Domingo Peron, sebelum kemudian digulingkan oleh kudeta militer. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2007