Medan (ANTARA News) - PSMS Medan dan Semen Padang serta PSAD akan meramaikan laga yang bertajuk "Invitasi Sumut Cup" yang akan digelar di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Senin dan Selasa (26 dan 27 Februari) 2018.
Juru bicara Komunitas Pecinta sepakbola Sumut Tursilo di Deliserdang, Minggu, mengatakan, meski laga tersebut tidak mencari juara, namun dipastikan laga segitiga tersebut akan sangat menarik untuk disaksikan.
PSMS Medan adalah tim peserta Liga I Indonesia yang tentunya saat ini sedang melakukan persiapan dengan matang untuk menghadapi kompetisi kasta tertinggi di Indonesia tersebut.
Demikian juga dengan Semen Padang yang meski saat ini hanya akan berlaga di Liga 2 Indonesia, tentunya tidak diragukan kualitasnya, apalagi mereka juga tengah melakukan persiapan yang cukup matang untuk bisa tahun depan bisa kembali ke Liga I Indonesia.
Untuk hari Senin, (26/2), akan berlaga PSAD melawan Semen Padang pada Pukul 16.00 WIB di Stadion Baharoeddin Siregar, dan laga antara PSMS melawan Semen Padang akan digelar keesokan harinya, Selasa (27/2) juga pada Pukul 16.00 di stadion yang sama.
"Kami pastikan, meski segitiga ini tidak mencari siapa juara, namun pasti menarik karena akan dijadikan sebagai ajang persiapan bagi PSMS dan Semen Padang untuk menghadapi Liga I dan Liga dua. Tentunya semua pemain terbaik yang dimiliki kedua tim akan diturunkan," katanya.
Ia mengatakan, laga segitiga tersebut digelar dilatarbelakangi oleh keinginan publik sepakbola di daerah itu untuk menyaksikan laga yang berkualitas, dengan menghadirkan tim-tim besar Tanah Air.
Pada awalnya laga rencananya akan digelar di Stadion Teladan Medan, namun stadion tersebut saat ini sedang dalam tahap renovasi, maka pihaknya menggelar laga di Stadion Baharoeddin Siregar.
"Jadi memang intinya apa yang kami buat ini semata-mata ingin memberikan hiburan kepada publik pecinta sepakbola di Sumatera Utara. Apalagi sekarang PSMS sudah kembali berlaga di kasta tertinggi di Indonesia," katanya.
Pewarta: Juraidi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018