Jelang Asian Games 2018, warga Palembang bersihkan pemukiman

Palembang (ANTARA News) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, memotivasi warga kota setempat menggalakkan gotong royong dengan membersihkan lingkungan permukiman agar selalu bersih, indah, dan nyaman sebagai tempat tinggal.

Untuk memotivasi warga bergotong royong, jajaran Pemkot Palembang, mulai dari Lurah hingga Sekretaris Daerah, Minggu, tampak bersama-sama masyarakat turun ke sejumlah kawasan permukiman penduduk melakukan pembersihan saluran air, sungai, dan lingkungan sekitar dari sampah dan rumput liar.

Kegiatan gotong royong bersama pegawai dan pejabat jajaran Pemkot Palembang tampak berlangsung di kawasan permukiman penduduk dan Masjid Raya Komplek YPP Sekip Ujung Palembang dan beberapa lokasi lainnya.

Sekretaris Daerah Palembang, Harobin Mastofa mengatakan, kegiatan gotong royong membersihkan kawasan permukiman penduduk bersama jajaran Pemkot Palembang yang telah berlangsung rutin setiap akhir pekan dalam beberapa tahun terakhir perlu dipertahankan dan digalakkan lagi.

Kegiatan gotong royong itu sangat bermanfaat untuk menjadikan kawasan permukiman penduduk bersih, indah, serta sebagai tempat tinggal yang nyaman dan sehat.

Dengan gotong royong, saluran air dan sungai kawasan permukiman penduduk yang selama ini dipenuhi sampah serta ditumbuhi rumput liar menjadi bersih sehingga bau kurang enak dan genangan air saat hujan lebat turun dapat diatasi.

Melihat besarnya manfaat kegiatan gotong royong tersebut, pihaknya mengajak seluruh warga kota yang akan menjadi tuan rumah Asian Games pada Agustus 2018 untuk tetap melaksanakannya secara rutin pada setiap akhir pekan meskipun tanpa didampingi pihak Kelurahan dan jajaran Pemkot Palembang.

Keberadaan pegawai dan pejabat pemkot hanya sebagai pemacu semangat untuk mengawali gotong royong pada suatu kawasan permukiman dan diharapkan bisa dilanjutkan warga dengan penuh kesadaran akan manfaat kegiatan itu menjadikan lingkungan bersih, sehat, indah, dan bebas genangan air beraroma kurang sedap, ujar Sekda.