"Kami punya tiga produser sekarang. Ada Marco Steffiano, Dipho Barus dan untuk tahun ini Raisa kami deklarasikan sebagai produser," ujar Direktur Juni Records, Ardyanto Pratono, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis.
Sementara itu, bagi Raisa ini adalah kesempatan pertamanya menunjukkan kemampuannya menghasilkan karya untuk musisi lain.
"Mungkin buat Dipha dan Marco memang sudah pernah nge-produce. Album aku yang 'Handmade' juga yang buat Marco. Lalu Dipha dengan segala karyanya. Aku sendiri belum pernah nge-produce dan setiap menulis lagu pun lagunya buat aku sendiri," kata dia.
"Jadi, dari tahun kemarin setiap ketemu aku, aku ditanya kira-kira tahun ini apa yang baru. Project-nya apa. Nah ini dia project-nya. Aku tahun ini mau mencoba untuk menjadi produser juga, belajar bareng Marco sama Dipha," sambung Raisa.
(Baca juga: Akhir tahun, brand clothing Raisa luncurkan koleksi baru)
(Baca juga: Raisa wakil Asia Tenggara di MTV Europe Music Award 2017)
(Baca juga: Raisa galang dana bantu anak-anak di Biak)
Lalu, bagaimana Raisa membagi waktu antara profesi barunya itu dengan pekerjaan lainnya?
"Kalau kami ada project terus ada deadline dan lain-lain, pasti dilihat project mana yang jadi prioritas. Kalau ngeproduce sesuatu kan misalnya workshop hari ini, bulan depan ada kegiatan lagi. Jadi kalau soal jadwal tidak akan ada masalah," tutur dia.
Ardyanto mengatakan, perbedaan referensi musik antara ketiga produser ini menjanjikan variasi hasil karya musik yang menarik.
Tidak menutup kemungkinan, sambung dia, akan muncul kerjasama dalam bentuk lain di antara ketiganya dan hal ini diamini Dipha.
"Ada rencana kedepannya kita bertiga mau bikim showcase atau konser gitu. Enggak hanya bertiga saja, konsep dasarnya sih ingin ada musisi-musisi lain juga, yang dibungkus satu konsep seru," tutur Dipha dalam kesempatan yang sama.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018