London (ANTARA News) - Saham-saham Inggris berakhir melemah pada perdagangan Senin (19/2), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London turun 47,04 poin atau 0,64 persen, menjadi 7.247,66 poin.
Evraz, perusahaan baja dan pertambangan internasional, melonjak 4,41 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips".
Diikuti oleh saham Standard Life Aberdeen dan International Consolidated Airlines Group, yang masing-masing naik sebesar 2,39 persen dan 1,32 persen.
Sementara itu, Reckitt Benckiser Group, produsen produk-produk kesehatan, kebersihan dan rumah tangga Inggris, mengalami kerugian terbesar (top loser) dari saham-saham unggulan, dengan sahamnya jatuh 7,51 persen.
Disusul oleh saham Shire, perusahaan biofarmasi khusus global, yang merosot 2,86 persen, serta Micro Focus International, perusahaan perangkat lunak dan teknologi informasi Inggris, turun 2,83 persen.
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018