Jakarta (ANTARA News) - Bursa Efek Jakarta (BEJ) akihirnya mencabut suspensi perdagangan Kuo Kapital Raharja, setelah perusahaan sekuritas itu melunasi seluruh kewajiban transaksi pembelian saham AGIS sejumlah Rp90 miliar. "Setelah pembayaran tersebut, Kuo diperbolehkan lagi melakukan aktivitas perdagangannya. Pada sesi perdagangan kedua hari ini suspensi tersebut dicabut. Karena sudah bayar, makanya hari ini dibuka," kata Direktur BEJ, MS Sembiring di Jakarta, Selasa. Sebelumnya BEJ telah melakukan suspensi Kuo Kapital akibat, perusahaan sekuritas tersebut mengalami gagal bayar dalam transaksi saham AGIS. Sembiring mengatakan, meski suspensi sudah dicabut, BEJ tetap melakukan penyelidikian terhadap dugaan transaksi titip beli saham. BEJ mensinyalir adanya investor semu yang melakukan transaksi dengan cara menitip beli melalui rekening pihak lain. "Ada investor yang beli kepada Kuo dengan garansi dari PT. Republic Securities. Ini masih diselidiki apakah benar begitu atau titip beli," katanya. Menurutnya dari hasil pemeriksaan Kuo Kapital, perusahaan itu mengalami gagal bayar karena ada nasabah yang belum membayar transasksi Agis ke Kuo Kapital. Nasabah tersebut merupakan titipan atau dijamin oleh Republik Securities. Mengenai aturan titip beli dan pembelian bergaransi, sembiring mengatakan BEJ segera merealisasikan peraturan tersebut. "Sebelumnya memang sudah ada tapi tak secara eksplisit, nah sekarang akan dipertegas dan diperjelas," ujarnya. Seperti diketahui, saham berkode TMPI ini telah dihentikan perdagangan sahamnya sementara untuk keempat kalinya. BEJ terakhir mensuspensi saham Agis pada Kamis (28/6). Pihak bursa melakukan suspensi karena menilai pergerakan sahamnya yang tidak wajar. Pada perdagangan Rabu (27/6), saham Agis anjlok hingga 24,39 persen dari Rp3.075 per saham menjadi Rp2.325.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007