Yogyakarta (ANTARA News) - Penumpang di Stasiun Tugu Yogyakarta ikut merasakan kemeriahan perayaan Tahun Baru Imlek dengan digelarnya pertunjukan naga barongsai di halaman stasiun sisi selatan.
"Tujuannya untuk menghibur penumpang yang sedang menunggu kereta. Apalagi, perayaan Tahun Baru Imlek kali ini bertepatan dengan libur panjang akhir pekan sehingga Stasiun Tugu biasanya sangat ramai," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta Eko Budiyanto di Yogyakarta, Jumat.
Pertunjukan barongsai di Stasiun Tugu akan digelar dua kali yaitu pada Jumat (16/2) pagi dan sore hari yang dipersembahkan oleh Grup Barongsai Mutiara Naga Jogja.
Selain menampilkan atraksi yang atraktif untuk menghibur penumpang, pertunjukan barongsai itu juga dimanfaatkan PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta untuk melakukan sosialisasi tentang aplikasi pembelian tiket kereta New KAI Access serta membagikan jadwal keberangkatan kereta dari Daerah Operasi VI Yogyakarta.
"Sudah ada aplikasi pembelian tiket yang akan memudahkan penumpang untuk memperoleh tiket. Harapannya, akan semakin banyak penumpang yang mengakses aplikasi ini," katanya.
PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta juga memanfaatkan atraksi barongsai untuk menyosialisasikan sekaligus memfungsikan Zona 3 halaman selatan Stasiun Tugu sebagai area publik yang nantinya akan dimanfaatkan untuk kegiatan hiburan, edukasi dan sosialisasi untuk pengguna kereta api.
Selain itu, lanjut Eko, PT KAI juga terus berupaya merampungkan pekerjaan pembangunan trotoar di sisi selatan Stasiun Tugu atau di sepanjang Jalan Pasar Kembang sebagai salah satu bagian dari penataan Stasiun Tugu.
Eko meyakini jika jalur pedestrian sudah selesai dibangun maka akan memberikan manfaat yang besar bagi penumpang maupun masyarakat serta memperindah stasiun.
"Kami berupaya untuk memfungsikan kembali trotoar yang sudah puluhan tahun tidak berfungsi maksimal," katanya.
Selain di Stasiun Tugu, kemeriahan perayaan Tahun Baru Imlek juga dapat dirasakan wisatawan di Malioboro dengan adanya ratusan lampion yang dipasang melintang jalan.
Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018