Jakarta (ANTARA News) - Mantan pemain depan Barcelona Patrick Kluivert menginginkan anaknya Justin yang masih berusia 18 tahun bermain di La Liga, namun lebih menginginkan lagi mengembangkan diri di Ajax.
Enam gol dalam 19 pertandingan Eredivisie musim ini untuk Ajax ditambah kemampuan menggocek bola, membuat Kluivert Jr. dihubung-hubungkan dengan Barcelona, Real Madrid, Manchester United, Arsenal dan Chelsea.
Kluivert Sr yang membawa Ajax juara Liga Champions pada 1995, berkata kepada radio Spanyol El Larguero bahwa anaknya itu sudah melakukan segalanya dengan bagus sekali namun dia tidak perlu cepat-cepat meninggalkan Ajax, selain lebih menyarankan pindah ke La Liga dari pada Liga Premier.
"Saya bilang padanya bahwa dia masih 18 tahun dan mesti tenang dan yakin untuk bertahan lebih lama di Ajax. Manakala kamu pindah ke negara lain, kompetisi lain, kamu harus kuat secara mental dan fisik, kamu tak boleh tergesa-gesa pergi," kata Kluivert.
"Sulit berkata tidak kepada Barca, juga kepada tim-tim besar lainnya, yang paling penting adalah memilih tim yang sesuai dengan gaya tim dia, bukan dengan tim yang membayar dia lebih. Saya mengharapkan anak saya lebih bermain di Liga Spanyol ketimbang Liga Premier, tapi itu tergantung pilihan dia," kata dia dalam laman ESPN.
Pewarta: -
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018
