Dodi yang dihubungi dari Palembang, Rabu, mengatakan pemberian bonus ini untuk memotivasi para pemain agar tampil maksimal sehingga memastikan tiket ke final Piala Presiden pada 17 Februari mendatang di Jakarta.
Khusus untuk laga semifinal ini, Dodi mengatakan dirinya sengaja hadir di Bali untuk menonton langsung performa "Laskar Wong Kito". Bahkan, dirinya juga mendatangi langsung ruang ganti pemain di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar Bali.
"Saya hadir untuk memberi semangat pada tim untuk meraih hasil terbaik dan lolos ke final. Saya yakin kita bisa," ujar dia.
Selain itu, Dodi mengharapkan doa dan dukungan masyarakat Sumatera Selatan untuk mendukung Laskar Wong Kito agar usaha keras pemain di lapangan bisa berbuah kemenangan.
"Malam ini pukul 19.30 WIB, pemain SFC akan berjuang. Kami mengharapkan doa restu seluruh masyarakat Sumatera Selatan," kata dia.
Sriwijaya FC akan melakoni laga hidup mati di Piala Presiden.?Meski berbekal hasil 0-0 di kandang sendiri, tapi tim lawan diperkirakan tidak akan mempermudah langkah "Laskar Wong Kito" saat berlaga di Bali.
Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro diperkirakan akan menurunkan tim terbaiknya pada laga malam ini setelah pada pertandingan penyisihan grup AFC Cup di Bali, Selasa (13/2) menurunkan pemain lapis kedua.
Sriwijaya FC hanya membutuhkan hasil imbang 1-1 untuk meraih tiket ke final, sementara jika pertandingan berakhir 0-0 maka akan dilanjutkan dengan adu penalti.
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018