Nablus, Tepi Barat (ANTARA News) - Pasukan keamanan Palestina dari kelompok Fatah yang setia pada Presiden Mahmoud Abbas, menangkap seorang anggota parlemen Hamas dan seorang pejabat tinggi kementerian dalam negeri di wilayah pendudukan Tepi Barat, Senin, kata beberapa pejabat keamanan. Hamas mengecam penangkapan-penangkapan itu, yang dilakukan di kota Nablus, Tepi Barat, sebagai bagian dari penumpasan yang dilakukan pasukan Fatah setelah kelompok pejuang garis keras saingan mereka, Hamas, merebut Jalur Gaza dengan kekerasan pada bulan lalu. Seorang jurubicara Hamas mengatakan, pasukan keamanan Palestina menangkap Ahmed Alhaj Ali, seorang wakil Hamas di Dewan Legislatif Palestina, dan Ahmed Doleh, asisten menteri dalam negeri dalam pemerintah pimpinan Hamas yang dibubarkan Abbas bulan lalu. Seorang jurubicara pasukan yang menangkap orang-orang itu tidak menyebutkan tuduhan apa yang dihadapi kedua pejabat Hamas tersebut. "Kami di Hamas mengutuk tindakan semacam itu dan menganggap para pemimpin badan keamanan bertanggung jawab atas kejahatan ini dan kami mendesak pembebasan segera pemimpin-pemimpin itu," kata pejabat Hamas Sami Abu Zuhri. Abbas membubarkan pemerintah pimpinan Hamas dan membentuk pemerintah darurat di Tepi Barat setelah Hamas mengalahkan pasukan Fatah di Gaza bulan lalu, demikian Reuters.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007